September 2018

Limapuluh Kota, ArchipelagoPost - Dalam rangka napaktikas peradaban meningkatkan hubungan silaturahim, Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan dan rombongan Wali Nagari yang berjumlah 38 orang, disambut secara adat oleh Raja ke XIII Puri Kelungkung, Ida Dalem Samara Putra, di Puri Kelungkung, kabupaten Kelungkung, Bali, beberapa waktu lalu.

Saat dialog dan berdiskusi bersama Raja Kelungkung beserta keluarga kerajaan, Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan mengatakan bahwa kegiatan ini dalam rangka mendampingi Wali Nagari studi banding, menjaga tradisi adat budaya, yang barangkali banyak kesamaan antara kultur adat Minangkabau dengan masyarakat Bali, yang mana sama-sama mencintai dan berguru kepada alam. 

"Kita dikaitkan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, banyak kesamaan antara adat Bali dan Minangkabau, sama sama mencintai alam, dan berguru kepada alam, seperti falsafah adat minangkabau alam takambang jadi guru. Semoga dengan hubungan ini akan semakin mempererat tali silaturahmi antara masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota dan masyarakat Bali," ucapnya.

Pada kesempatan itu, Wabup Ferizal Ridwan juga menyampaikan ucapan rasa terimakasih yang setingginya pada pihak Kerajaan Kelungkung yang dengan tangan terbuka mau berbagi ilmu dan pengalaman dalam menjaga tradisi serta mempertautkan tali silaturahim, dimana merupakan suatu keharusan dalam agama.

"Kami sangat bersukur bisa bertemu dan bersilaturahim dengan Raja Puri Agung Kelungkung, dimana kegiatan ini merupakan napaktilas yang mempunyai hubungan erat dengan Kabupaten Limapuluh Kota," ungkapnya.

Irmaizar, ketua Perwanaliko yang mewakili rombongan walinagari mengtakan bahwa, kedatanganya ke Puri Kelungkung ialah guna belajar bagaimana masyarakat Bali mengelola sumber daya alam dan budaya.

"Kita ingin belajar dengan Bali, bagaimana mereka mengelola sumberdaya alam dan budayanya. Dengan ini nantinya kita juga berharap, akan dapat mengangkat sektor wisata di wilayah nagari kita masing-masing," ungkapnya.

Sementara itu, Raja ke XIII Puri Kelungkung, Ida Dalem Samara Putra mengucapkan selamat datang dan rasa bangga atas kedatangan rombongan Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan Sultan Purnama Agung.

"Selamat datang di Puri Kami, saya gembira dapat bertemu muka. Yang penting hubungan kekeluargaan tetap terjalin. Saya berharap kita akan dapat menjaga kerukunan serta keharmonisan umat beragama dan keberagaman, "tuturnya.

Sekjen AKKI, Lalu Gede Parma menyampikan bangga dan terharu, karena konsep tentang Indonesia merupakan bersatunya para raja di nusantara. Ini merupakan sebagin dari manifestasi kenusantaraan, dan itulah yang menghindarkan kita dari perpecahan.

"Ini bukan sesuatu yang tiba-tiba dan bukan tanpa disain, ini maunya alam. Antara Bali dan Limapuluh Kota sama sama berlajar dari alam. Inilah sang penjaga alam yang bersatu. Kebanggaan Nusantara agar mensyukuri jiwa ke-Bhinekaan,"paparnya.

Selain Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan dan rombongan Wali Nagari, dialog ini dibuka langsung oleh Sekjan AKKI, Lalu Gede Parma, Raja ke XIII Puri Kelungkung, Ida Dalem Samara Putra, keluarga kerajaan dan pendese adat Kelungkung. (Rstp)

Limapuluh Kota, ArchipelagoPost - Bupati Limapuluh Kota H. Irfendi Arbi mewarning para pejabat di lingkungan pemerintah daerah setempat. Bahkan Irfendi meminta para pemegang eselon itu mengundurkan diri jika tidak mampu mengemban tugas.

“Tugas pemerintah semakin berat. Saya tidak mau aparatur sipil negara dan para pejabat bekerja nyantai. Bagi pejabat yang merasa tidak sanggup, silahkan mengundurkan diri dan saya pastikan akan segera memprosesnya,” tegas Irfendi Arbi di hadapan para pejabat dan ASN yang berkantor di lingkungan kantor bupati lama di Payakumbuh, kemaren.

Dikatakan, keseriusan seorang kepala dinas merupakan faktor yang sangat penting dalam mencapai target setiap pekerjaan. Kalau pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) itu malas, mana mungkin bisa diharapkan menyuguhkan kinerja dan pelayanan yang maksimal.

“Saya minta semua OPD lebih gesit melaksanakan kegiatan-kegiatan yang telah ada dalam pagu anggaran, apalagi kini sudah memasuki triwulan tiga. Target kita pekerjaan harus selesai tepat waktu. Jadi, jangan ada yang malas-malasan,” ingat Irfendi.

Selain menegaskan keseriusan bekerja, pada`kesempatan itu Irfendi juga meminta para pejabatnya untuk senantiasa meningkatkan kemampuan dan disiplin. Sebab ia tidak mau anak buahnya itu dipandang sebelah mata karena dinilai indisiplin dan tidak memiliki kualitas yang mumpuni

“Pemimpin itu harus memiliki kelebihan, untuk itu saya minta para pejabat di daerah ini agar terus belajar dan meningkatkan kompetensi,” ujar Irfendi.

Begitu pula soal disiplin, Irfendi Arbi juga mengharapkan para abdi negara itu, terlebih pimpinan unit kerja agar datang lebih awal dan pulang lebih belakang dari para bawahan. Ia mengaku tidak mau unsur pimpinan itu datang terlambat tapi pulangnya lebih awal. Sebab, masalah disiplin sangat mempengaruhi kinerja dalam pelaksanaan pembangunan dan pelayanan masyarakat.

“Jika tidak disiplin, bagaimana mungkin kita akan menghasilkan kinerja yang baik dan maksimal,” ucap Irfendi sembari mengatakan pimpinan unit kerja harus bisa memberikan contoh bagi para bawahannya dalam disiplin tersebut.

Lebih lanjut ia mengingatkan, sebagai abdi negara yang digaji dari uang rakyat, setiap ASN termasuk para honorer harus terus berbenah dan meningkatkan kinerja termasuk dalam pelayanan masyarakat. Salahsatu bentuk disiplin itu adalah apel pagi, masuk dan pulang kerja tepat waktu.

“Mari kita terapkan disiplin dengan mentaati kewajiban dan menghindari larangan sesuai aturan berlaku, untuk tujuan mewujudkan  tata kelola pemerintahan Kabupaten Limapuluh Kota yang lebih baik. Pimpinan OPD harus ikut mendorong penerapan disiplin tersebut,” ,” papar Irfendi. (Rstp)

Payakumbuh, ArchipelagoPost - Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Payakumbuh menggelar Penguatan Pengetahuan dan Sosialisasi Informasi tentang IMS, HIV/AIDS kepada Pengurus dan Anggota Karang Taruna di Kota Payakumbuh, kamis (27/9).

Kegiatan yang bertempat di Puskesmas Payolansek ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh Elzadaswarman, Ketua Karang Taruna Kota Payakumbuh Ade Vianora, Sekretaris KPA Kota Payakumbuh Fahman Rizal, dan juga hadir sebagai Narasumber dr. Nella Fatma.

Sekretaris KPA Kota Payakumbuh Fahman Rizal menyampaikan sebagai Lembaga yang dibentuk untuk mengkoordinir kegiatan penanggulangan HIV/AIDS, maka KPA Kota Payakumbuh sesuai dengan Permendagri nomor 20 tahun 2007 punya tugas dalam menginformasikan kepada masyarakat.

"Dari mulai kita lakukan pendataan pada 2010 lalu, secara kumulatif hingga Desember 2017 sudah mendapat temuan sebanyak 74 kasus yang rata-rata dominasi oleh usia remaja. Kebanyakan didapati dari pertukaran cairan atau namanya hubungan seksual beresiko, untuk mengurangi dampak ini, maka kami gencarkan sosialisasi," ungkap Fahman.

Fahman Rizal juga menambahkan ada 8 kasus baru yang sudah berhasil diungkap dalam tahun ini, berarti sudah 82 kasus yang terungkap hingga September 2018. Tetapi dalam Fenomena Gunung Es, jika 1:100 maka masih ada 8200 temuan yang belum ditemukan.

Kepala Dinas Kesehatan Elzadaswarman dalam sambutannya mengatakan selagi kita berinteraksi dengan komponen masyarakat, mau tak mau harus mau. Karena berkaitan dengan ancaman yang ada disekitar kita.

"Ini adalah hal yang fundamental, konsepsi dasar akibat peningkatan pembangunan, kemajuan teknologi, mobilitas masyarakat, dan keinginan manusia. Sehingga meningkatnya perekonomian dan kebutuhan masyarakat, juga meningkatkan kasus yang sejajar dan paralel, pemerintah sebagai lini terdepan, berupaya melakukan langkah-langkah, sehingga permasalahan ini bisa kita atasi," ujar Zet, nama panggilan Kadis Kesehatan.

Ketua Karang Taruna Kota Ade Vianora menyampaikan apresiasi kepada KPA Kota Payakumbuh, menurutnya kegiatan ini tepat sasaran dan langsung "to the point" dalam penyampaian kepada anggota Karang Taruna.

"Antusias peserta dari Karang Taruna juga tidak akan kalah dengan semangat para Narasumber, karena ini adalah hal penting, maka perhatian khusus juga kita butuhkan," ujar Ade. (Rstp)

Payakumbuh, ArchipelagoPost - Kota Payakumbuh jadi satu dari 30 daerah di Indonesia yang dipilih Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI sebagai tempat dilaksanakannya Tes Pemanduan Bakat Olahraga. Kegiatan yang akan berlangsung dari tanggal 25-27 September 2018 tersebut dibuka secara resmi oleh Walikota Payakumbuh, diwakili Asisten I, Yoherman di Lapangan Tenis Indoor, GOR Kubu Gadang, Selasa (25/9).

Hadir pada pembukaan tersebut, Cecep Sumarna dari Bidang Pemanduan Bakat Kemenpora RI, Kadis Parpora, Elfriza "Cece" Zaharman, Kadis Pendidikan, Agustion, sejumlah perwakilan OPD,  para Kepala Sekolah SLTP se Kota Payakumbuh serta ratusan siswa peserta Tes Pemanduan Bakat. 

Dalam laporannya, Kadis Parpora menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan Kemenpora kepada Kota Payakumbuh sebagai tempat pelaksanaan Tes Pemanduan Bakat. Kepercayaan itu dijawab dengan menghadirkan sekitar 400 pelajar SLTP se Kota Payakumbuh.

"Terima kasih pak Cecep dan Tim yang telah memilih Kota Payakumbuh. Hanya 30 daerah Kabupaten/Kota yang terpilih. Ini patut kita syukuri dengan cara bersungguh-sungguh memanfaatkan kegiatan ini," ujar Cece kepada seluruh peserta yang hadir. 

Sementara, Cecep Sumarna dari Bidang Pemanduan Bakat Kemenpora mengatakan bahwa Tes Pemanduan Bakat merupakan gerbang pertama untuk mencetak atlet berprestasi. Melalui tes tersebut diharapkan dapat terjaring bibit yang tepat untuk masing-masing cabang olahraga.

"Dari tes pemanduan bakat ini akan ketahuan kemana arah dan cabang olahraga apa yang cocok. Kami minta hasil dari tes ini dijadikan pedoman untuk pembinaan kedepan hingga mampu mencetak atlet yang berprestasi," ujar Cecep.

Sementara, Walikota Payakumbuh yang diwakili Asisten 1, Yoherman dalam sambutannya kembali mengucapkan terima kasih kepada Kemenpora RI. Dikatakan, Pemko Payakumbuh siap menyukseskan berbagai kegiatan Kemenpora yang diadakan di Kota Payakumbuh demi kemajuan dunia olahraga.

"Terima kasih, atas perhatian Kemenpora kepada Payakumbuh. Kami siap sukseskan agenda Kemenpora di Payakumbuh,  termasuk menyiapkan lahan 5 hektar untuk pembangunan sarana olahraga di pinggir sungai Batang Agam, Tanjuang Pauah, yang dananya juga bersumber dari Kemenpora," ujar Yoherman.

Disamping kegiatan Tes Pemanduan Bakat, dalam waktu bersamaan Kemenpora juga menggelar kegiatan Sport Development Indeks (SDI). Kegiatan ini untuk mengetahui budaya olahraga dan rataan kebugaran masyarakat. Kegiatan diadakan di GOR M. Yamin, Kubu Gadang. Ratusan pelajar, PNS dan Masyarakat terlihat mengikuti kegiatan tersebut, termasuk Kadis Parpora, Elfriza "Cece" Zaharman.(Rstp/rel)

Limapuluh Kota, ArchipelagoPost - Rapat Pleno Penetapan Daftar Calon Tetap (DCT) yang digelar di Aula Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Limapuluh Kota dihadiri oleh Bupati Limapuluh Kota Diwakili Sekda Widya Putra, Kapolres Payakumbuh, Kapolres Limapuluh Kota Pimpinan Partai Politik, Bawaslu Limapuluh Kota, serta wartawan yang ada di Luak Limopuluah, Kamis (20/9).

Dalam laporannya Ketua KPU Limapuluh Kota Drs. Masnijon didampingi Sekretaris KPU Drs. H. Irfan Fhaturi serta anggota KPU Eka Ledyana S.Ip dan Amfreizer S.Ag menyampaikan dari 482 calon wakil rakyat yang masuk dalam Daftar Calon Sementara (DCS) lalu, ada 469 calon yang akan mengikuti pesta demokrasi di Kabupaten Limapuluh Kota.

"Dari hasil penetapan KPU, dari 482 DCS kemaren, ada 13 orang yang benar-benar tidak memenuhi syarat, sedangkan sebelumnya ada 42 orang yang belum memenuhi syarat, baik karena keterlibatannya dalam instansi pemerintah maupun tidak terpenuhinya syarat untuk mengikuti Pemilu," ungkap Masnijon.

Masnijon mengatakan sebelum melakukan penyusunan, KPU Kabupaten Limapuluh Kota juga memasukkan tanggapan masyarakat, terkait calon yang akan maju.

Ketua KPU Kabupaten Limapuluh Kota Drs. Masnijon
"Dari hasil tanggapan masyarakat, ada 39 orang calon yang wajib mengundurkan diri, hasilnya 20 orang yang sudah dapat SK pemberhentian dan sisanya 19 orang belum dapat SK pemberhentian dan masih dalam proses," ujar Masnijon.

Tahapan penyususnan DCT dari tanggal 14 sampai 20 september adalah hari yang diberikan kepada KPU untuk melakukan pencocokan dan penyusunan DCT.

"Maka pada hari ini kita lakukan penetapan, dan 21 hingga 23 september merupakan ranah pengumuman yang akan ditetapkan di media massa," tutup Masnijon. (Rstp)

Limapuluh Kota, ArchipelagoPost - Tidak dipungkiri, dewasa ini gadget sepertinya sulit dipisahkan dari aktifitas sehari-hari orang, termasuk anak-anak. Ke manapun dan di manapun, banyak terlihat orang sibuk dengan perangkat komunikasi tersebut.

Bahkan kini, tidak sedikit anak-anak yang ketagihan memakai smartphone dimaksud. Hal ini perlu menjadi perhatian serius berbagai pihak terlebih para orang tua.

Bupati Limapuluh Kota H. Irfendi Arbi mengatakan itu dalam sambutannya pada sebuah acara di pendopo rumah dinas bupati, kemaren.

“Karena gadget mempunyai sisi positif dan negatifnya, maka para orang tua perlu melakukan pengawasan ekstra terhadap anak dalam memainkan perangkat komunikasi tersebut. Kita tidak mau calon pemimpin masa depan itu mengakses hal-hal negatif yang bisa mengundang terjadinya tindakan buruk,” tutur Bupati Irfendi.

Diakui Bupati, gadget memang akan melatih anak agar tidak gagap teknologi (gatek) serta memberikan kesempatan kepada anak untuk mengenal teknologi modern. Namun, jangan sampai anak-anak itu berlebihan bermain gadget yang pada akhirnya membuat kecanduan. 

Ia khawatir anak-anak ini akan semakin sulit terlepas dari gadget jika sudah kecanduan. Jika dibiarkan bermain gadget tanpa batasan, bukan menutup kemungkinan menjadikan anak akan malas pergi sekolah dan belajar serta enggan bergaul atau bersosialisasi dengan teman-temannya.

“Gadget memang banyak keuntungan, tapi kita harus pula menyadari di dalam gadget tersebut juga terdapat hal-hal yang negatif. Karenanya anak-anak jangan terlalu lama dibiarkan bermain gadget,” ulang Irfendi.

Agar tidak semakin kecanduan dengan permainan gadget, orang tua perlu melakukan memberikan batasan waktu kepada anak bermain perangkat telekomunikasi tersebut. Salahsatu upayanya, barangkali dengan mengalihkan perhatian anak dengan mainan lain seperti main mobil-mobilan dan permainan tradisional lainnya. Selain itu, orang tua juga diharapkan memberikan waktu lebih banyak buat anak, sehingga anak merasa lebih diperhatikan.

“Agar anak memiliki kesibukan lain, tentunya kita harus memberikannya perhatian, kesempatan bermain dan bersosialisasi dengan teman sebaya, termasuk di luar rumah. Dengan memiliki teman yang menyenangkan, tentunya si anak akan memiliki pilihan kesibukan, bukan hanya bermain hape saja, tetapi juga ada teman sebaya,” papar Irfendi.

Lebih jauh Irfendi mengingatkan, smartphone semakin banyak memberikan kesenangan bagi penggunanya. Tidak saja hiburan dan game, namun juga memiliki media sosial yang sangat mudah untuk diakses. Karenanya, jangan sampai waktu banyak terbuang buat bermain ponsel dimaksud.

“Sekali lagi, kita mengajak anak-anak jangan dibiarkan bermain hape secara berlebihan, karena itu hanya akan membuang waktu dan mengundangkan hal yang tidak diinginkan,” tuntas Bupati. (Rstp)

Limapuluh Kota, ArchipelagoPost - Dalam rangka memperingati hari Perhubungan Nasional (HARHUBNAS) ke-47 Dinas Perhubungan Limapuluh Kota melaksanakan upacara peringatan Hari Perhubungan di Halaman Kantor Dinas Perhubungan Limapuluh Kota, Tanjungpati, baru-baru ini.

Upacara ini dihadiri langsung oleh Bupati Limapuluh Kota, H.Irfendi Arbi, dan seluruh pegawai dan staf di Dinas Perhubungan Limapuluh Kota, dan tamu undangan lainnya.

Adapun Peringatan Hari Perhubungan Nasional tahun 2018 ini mengusung tema "Guyub Rukun Bangun Bangsa".

Bupati Irfendi Arbi yang didapuk sebagai pembina upacara pada saat itu menyampaikan sambutan Menteri Perhubungan dalam Peringatan Hari Perhubungan Nasional tahun 2018 mengatakan momen HARHUBNAS ini menjadi momen semua pihak untuk introspeksi atau mawas diri terhadap berbagai pelaksaan disektor perhubungan.

"Hal yang perlu menjadi refleksi dalam Peringatan Harbubnas ini adalah pentingnya konsistensi pada spektrum keselamatan dan pelayanan. Meskipun efisien dilakukan pada beberapa tahap kegiatan, akan tetapi dalam mengelola efisiensi tersebut tidak boleh mengurangi kualitas keselamatan dalam pelayanan perhubungan yang merupakan harga mati dan tidak bisa ditawar," katanya.

Selanjutnya Irfendi juga berharap semua stakeholder di bidang transportasi dapat memberikan pelayanan terbaik untuk mewujudkan transportasi yang aman dan nyaman.

"Saya kira sejauh ini berjalan cukup lancar, tapi harus kerja keras mewujudkan transportasi publik yang aman dan nyaman untuk masyarakat. Mau tidak mau kita harus mempersiapkan sektor perhubungan yang andal dan menjangkau semuanya," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Limapuluh Kota,Anharmen mengatakan upacara HARHUBNAS ini dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan Limapuluh Kota tiap tahunnya.

Dirinya berharap di kedepan dinas perhubungan Limapuluh Kota semakin bagus dan semakin lebih baik, guna meningkatkan kualitas kinerja di masing – masing bidang, serta menjaga selalu tetap solid dan selalu kompak, di lingkungan dinas perhubungan terutama untuk mempertahankan eksistensi dinas perhubungan, serta saling mempererat talisilaturahmi antara atasan dengan bawahan.

"Semoga dengan Hari Perhubungan Nasional ke 47 ini kita dapat meningkatkan mutu pelayanan terhadap masyarakat serta semakin bersemangat dan kompak dalam menjalankan tugas",pungkasnya.

Usai melaksanakan upacara Bupati Irfendi Arbi menyerahkan langsung beberapa piagam penghargaan kepada para pelopor keselamatan berkendara di Kabupaten Limapuluh Kota mulai dari sopir,juru mudi,pelajar dan petugas pengatur lalulitas yang berprestasi di Kabupaten Limapuluh Kota. (Rstp)

Limapuluh Kota, ArchipelagoPost -Kenagarian Persiapan Ulu Aie Kecamatan Harau Kabupaten Limapuluh Kota bakal menjadi sentra produksi bawang merah.  Hal itu terlihat dari hasil panen bawang di kebun anggota Kelompok Tani Maju Bersama di nagari itu yang optimal dengan rata-rata 28 kali lipat jumlah bibit.

Kepala Bidang Hortikultura Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Limapuluh Kota Irsam, SP didampingi Kasi Perbenihan dan Perlindungan Horti Vivi Febria, SP kepada` wartawan usai panen raya bawang merah kegiatan pengembangan bawang merah bantuan bibit varietas SS Sakato pada Kelompok Tani Maju Bersama Ulu Aie, kemaren mengatakan, dari panen yang dilakukan pada lahan salahseorang anggota kelompok bernama Afdhal, diperoleh hasil sebanyak 790 kg.

“Angka produksi itu sekitar 28 kali lipat dari bibit yang ditanam semula sebanyak 26 kg. Sedangkan secara keseluruhan, rata-rata produksi sebanyak 22 sampai dengan 28 kali lipat jumlah bibit atau sekitar 22 ton dari keseluruhan lahan kelompok yang sebelumnya mendapatkan bibit sebanyak 1 ton,” ungkap Irsam dan Vivi.

Dengan produksi yang menggembirakan tersebut, lanjut Vivi, anggota kelompok Maju Bersama semakin antusias untuk terus membudidayakan dan mengembangkan tanaman yang sebelumnya terbilang baru bagi petani Ulu Aie tersebut. Apalagi kini harga jual produksi relatif normal pada kisaran Rp20.000/kg.

“Dengan produksi 28 kali lipat dari jumlah bibit tersebut, petani Ulu Aie sangat antusias untuk terus mengusahakan tanaman yang menjadi bumbu masakan tersebut. Sebab, dengan harga jual produksi sekarang Rp20.000/kg, petani bisa memperoleh keuntungan separoh nilai jual,” tutur Vivi.

Menurut Vivi, jenis tanah, tofografi dan iklim Nagari Ulu Aie yang berada pada ketinggian 868 meter dari permukaan laut (mdpl) memang sangat cocok buat pengembangan bawang merah. Selain itu itu pengairannya juga sangat bagus dengan memanfaatkan mata air Pegunungan Sanggul di Ulu Aie. Tak heran, produksinya lebih tinggi dari hasil budidaya di tempat lain di Kabupaten Limapuluh Kota.

“Bawang merah memang bukan komoditi unggulan Kabupaten Limapuluh Kota, tetapi tanaman ini merupakan komoditas nasional yang sangat mempengaruhi inflasi karena dikonsumsi masyarakat Indonesia. Karenanya, Ulu Aie kita harapkan bisa menjadi salahsatu nagari pengembangan bawang merah tersebut,” papar Vivi.

Menjawab wartawan tentang bantuan kegiatan pengembangan kawasan bawang merah tersebut, lebih lanjut Vivi menjelaskan dalam hal ini kelompok tani memperoleh bantuan bantuan bibit bawang merah Varietas SS Sakato sebanyak 1 ton dari Kementerian Pertanian yang dibudidayakan areal seluas 1 hektar. Kegiatan pengembangan bawang itu sekaligus diintegrasikan dengan kegiatan pengembangan desa organik.

“Selain itu, Kelompok Tani Maju Bersama Ulu Aie juga akan dipersiapkan menjadi penangkar benih Bawang Merah. Dengan begitu, ke depannya Nagari Ulu Aie diharapkan bisa memenuhi kebutuhan bibit bawang merah untuk wilayah Limapuluh Kota dan daerah tetangga lainnya,” sela Irsam.

Sementara itu Ketua kelompok Tani Maju Bersama Dt. Bosa didampingi anggota kelompok Afdhal mengaku sangat bersyukur dan bahagia mendapat bantuan kegiatan pengembangan kawasan bawang dari Kementerian Pertanian tersebut.

“Kami sangat senang bercocok tanam bawang merah karena komoditi ini sangat menguntungkan. Kami juga optimis menjadi kelompok tani penangkar benih bawang merah,” ucap Dt. Bosa.

Terpisah Bupati Limapuluh Kota H. Irfendi Arbi juga berharap Ulu Aie bisa tampil menjadi kawasan pengembangan baru untuk bawang merah. Ia berharap luas areal tanaman ini terus ditambah karena potensi areal buat pengembangan masih luas.

Untuk mewujudkan harapan tersebut, Bupati Irfendi Arbi meminta dinas terkait terus melakukan pembinaan dan pendampingan. Apalagi dari sisi iklim kawasan Ulu Aie sangat cocok buat tanaman bawang tersebut.

“Kita optimistis Ulu Aie bisa memproduksi bawang merah dalam jumlah lebih besar. Untuk itu saya minta dinas terkait tetap melakukan pendampingan dan memberikan bimbingan tentang budidaya tanaman tersebut,” papar Irfendi. (Rstp)

Limapuluh Kota, ArchipelagoPost - Anggota DPR RI dari Komisi IX, Muhammad Iqbal, SE, M.Com bekerja sama dengan BKKBN Provinsi Sumatera Barat melaksanakan Sosialisasi Pembangunan Keluarga Bersama Mitra Kerja Melalui Genre Ceria.


Bertempat di lapangan kampus SMAN 1 Akabiluru kabupaten Limapuluh Kota acara yang dihadiri oleh puluhan siswa aktifis Genre Ceria. Berbagai penampilan bakat di pertontonkan oleh siswa kepada para tamu undangan. (15/9)


Kepala SMAN 1 Akabiluru Drs. Indra Wirman dalam sambutannya sangat mengapresiasi perhatian dari anggota Komisi IX DPR RI dalam mensponsori Program Genre Ceria di sekolah yang dipimpinnya.


"Dipilihnya SMAN 1 Akabiluru akan berdampak kepada sekolah sendiri sebab nanti akan ada kegiatan Lomba UKS dimana program Genre termasuk didalam kategori penilaian. Semoga nanti kita dapat meraih predikat Adiwiyata tingkat propinsi", ujar kepsek Indra Wirman.


Salah seorang siswa SMAN 1 Akabiluru Titin Maidia Putri mengatakan acara hari ini sungguh luar biasa karena kami dapat menunjukkan bakat kepada para senior Duta Genre. Semoga nanti kedepan sharing informasi lebih baik lagi.


"Selama ini kami dibekali pengetahuan tentang pergaulan remaja, menyikapi secara positif teknologi dan informasi untuk masa depan, menumbuhkan jiwa inovasi serta menjaga diri dari sesuatu yang tidak baik", ujar Titin


Kita bersama teman teman akan komit terdapat Trias Genre yaitu menghindari pernikahan dini, cegah HIV AIDS serta jangan gunakan Narkoba. Nanti program ini akan kami sosialisasikan kepada masyarakat, jadi tidak hanya di sekolah saja tapi juga akan mengamalkannya di masyarakat luas", ucap Titin.  

Senator RI, Muhammad Iqbal, SE, M.Com dalam sambutannya mengungkapkan kekagumannya terhadap antusias para siswa SMAN 1 Akabiluru yang ditunjukkan dengan meriahnya acara pada Sosialisasi Pembangunan Keluarga hari ini.


"Penampilan bakat yang dipertunjukkan oleh para siswa SMAN 1 Akabiluru memberikan nuansa bahwa mereka sadar untuk menggali bakat dan potensi diri dan aktif dalam melaksanakan kegiatan positif. 


"Tantangan ke depan akan semakin keras dan persaingan akan semakin ketat, untuk itu raihlah prestasi di semua bidang agar sumber daya manusia Indonesia bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri," pungkas Iqbal.(RSTP)


N3 Limapuluh Kota - Bertempat di Kantor Wali Nagari Andaleh di Jorong Kampuang Tangah Nagari Andaleh kecamatan Luhak kabupaten Limapuluh Kota. (14/9). Dihadiri Muhammad Iqbal, SE, M.Com anggota DPR RI  Komisi IX, Direktur Bina Kesertaan KB Jalur Wilayah  & Sasaran Khusus BKKBN Pusat, Drs. Nerius Auparai, M.Si, Kepala BKKBN Sumbar Syahruddin, SH, M.Si , TP2KBP3A kabupaten Limapuluh Kota, Camat Luhak, Ketua DPC PPP Limapuluh Kota drh. Harmen, Wali Nagari Andaleh Armen Sastra, Wali jorong, Ninik mamak dan tokoh masyarakat, Bundo Kanduang dan ibu ibu TP PKK Nagari Andaleh.

Acara tersebut bertemakan Promosi Pelayanan KB dan KR Berkualitas dalam Sistim Jaminan Sosial Nasional  (SJSN) bidang kesehatan bersama mitra kerja tahun 2018.

Camat Luhak Mufti Wahyudi, S.STP dalam sambutannya mengungkapkan apresiasi kepada Muhammad Iqbal, SE, M.Com atas perhatian nya terhadap nagari Andaleh terutama dalam bidang keluarga berencana.

Kabid pada TP2KBP3A kabupaten Limapuluh Kota, dr.Ermiza dalam sambutannya mengatakan bahwa pelayanan KB di Nagari Andaleh berjalan dengan baik dan lancar.

Kepala BKKBN Sumbar Syahruddin, SH, M.Si  mengatakan terima kasih kepada Muhammad Iqbal, SE, M.Com anggota DPR RI  Komisi IX yang telah mengawal dan mendukung program program kegiatan BKKBN ketengah masyarakat, salah saru contohnya dalam mensosialisasikan kampung KB di setiap daerah di dapilnya.

Lebih lanjut Syahruddin mengatakan pelaksanaan program KB akan lebih ditingkatkan tidak hanya sebatas sosialisasi pemakaian alat kontrasepsi saja tapi juga program program yang mengacu kepada kesejahteraan masyarakat.

"Upaya ini tidak hanya menjadi tanggung jawab BKKBN saja tapi dari dukungan semua stakeholder terkait terutama partisipasi ibu ibu peserta, alim ulama serta tokoh masyarakat", ujar Syahruddin.

Direktur Bina Kesertaan KB Jalur Wilayah  & Sasaran Khusus BKKBN Pusat, Drs. Nerius Auparai, M.Si dalam sambutannya mengatakan bahwa program BKKBN ini butuh waktu yang panjang dalam prosesnya maka dari itu butuh informasi yang berlanjutan baik itu dari pihak BKKBN sendiri maupun antar peserta untuk mencapai tujuan.

"Dari program BKKBN untuk melatih tenaga dokter untuk melaksanakan pelayanan berkualitas terutama dalam kesehatan reproduksi. Ibu ibu mesti mengerti dulu apa yang cocok alat kontrasepsi melalui konsultasi terlebih dahulu", ujar Nerius.
  
Muhammad Iqbal, SE, M.Com dalam paparannya mengatakan bahwa tingkat kesejahteraan masyarakat tergantung dari sumber daya manusia. Dengan pengetahuan dan penyerapan informasi yang jelas dan mendidik.  Sehingga pembangunan sumber daya manusia dapat dicapai untuk mengantisipasi tingkat persaingan terutama dalam bidang tenaga kerja handal.


"Komisi IX komit untuk tetap mendukung program BKKBN terutama sosialisasi ke lapangan yang langsung menyentuh ke masyarakakat. Diharapkan program KB yang sudah sukses di kabupaten Limapuluh Kota tetap dipertahankan dan ditingkatkan lagi", ujar Iqbal. (Rahmat Sitepu)


Limapuluh Kota, ArchipelagoPost - Anggota DPR RI Fraksi PPP Komisi IX Muhammad Iqbal SE, M.Com bersama mitra kerja BkkbN menggelar sosialisasi Pembangunan Keluarga Bersama Mitra Kerja Melalui Genre Ceria 2018 di SMA Negeri 1 Lareh Sago Halaban, Jum'at (14/9).

Muhammad Iqbal, SE, M.Com beserta rombongan BkkbN disambut dengan tari pasambahan oleh siswa SMAN 1 Lareh Sago Halaban.

Hadir Kepala BkkbN Provinsi Sumatera Barat H. Syahruddin, SH, M.Si sebagai narasumber mengatakan program BkkbN ke sekolah-sekolah ada namanya Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-Remaja) yaitu pendidikan dari anak ke anak.

"Maksudnya anak-anak bisa mencurahkan pikiran kepada teman sebayanya, oleh karena itu kita kembangkan kegiatan ini di Sumatera Barat, hampir semua sekolah sudah kita sosialisasikan program ini," ungkap Syahruddin.

Kepala SMA N 1 Lareh Sago Halaban Arizon, M.Pd mengharapkan dengan kegiatan ini, kedepannya para generasi muda zaman sekarang bisa berkiprah lagi dibidang yang dikuasainya.

"Semoga anak-anak kami mendapatkan tampilan arah kedepan untuk yang lebih baik," ujarnya.

Muhammad Iqbal, SE, M.Com mengatakan sebagai pelajar yang menjadi tulang punggung keluarga, di masa depan nanti bangsa Indonesia menaruh harapan besar kepada generasi muda.

"Nanti persaingan cukup ketat, kita jangan menjadi penonton di negeri sendiri, apalagi nanti Negara kita akan menghadapi Bonus Demografi, dimana usia produktif lebih banyak dibanding usia non produktif, kita sebagai generasi muda harus ambil kesempatan disana untuk terus maju dan melangkah untuk membangun NKRI," ujarnya. (RSTP)

Limapuluh Kota, ArchipelagoPost - Setelah menjalankan ibadah haji selama 40 hari ditanah suci, jamaah haji asal Kabupaten Limapuluh Kota yang tergabung dalam mejaah haji kloter 14 Sumatera Barat, akhirnya tiba kembali ke tanah air Indonesia, kemaren, pukul 17.05 Wib. 

Kepulangan jamaah haji asal Limapuluh Kota ini di sambut langsung oleh Bupati Limapuluh Kota, H.Irfendi Arbi di Bandar Udara Internasional Minangkabau, Padang Pariaman.

Setelah mendarat di bandara, satu persatu jemaah turun dari tangga pesawat dan langsung disambut oleh Bupati didampingi oleh Kepala Kemenag Limapuluh Kota, Ramza Husmen guna memberikan selamat kepada seluruh jemaah haji Limapuluh Kota.

Dalam sambutannya, Bupati Irfendi Arbi mengucapkan selamat datang kepada seluruh jamaah haji Limapuluh kota yang telah tiba kembali ke kampung halaman dengan selamat dan sehat walafiat.

“Alhamdulillah jemaah haji Kabupaten Limapuluh Kota telah sampai dengan selamat kembali ke tanah air usai menunaikan ibadah haji, dengan jumlah yang sama ketika berangkat ke tanah suci Makkatul Mukarramah,"ujarnya.

Selanjutnya Irfendi juga mendoa'kan seluruh jemaah haji asal Limapuluh Kota pada saat itu menjadi haji yang mabrur. "Semoga para jamaah haji dapat menjaga kemabruran ibadahnya dengan menjadi tauladan bagi semua orang terutama di lingkungan tempat tinggalnya,” sambungnya.

Dikesempatan itu dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh petugas haji yang telah mendampingi rombongan jamaah asal Kabupaten Limapuluh Kota selama melaksanakan ibadah haji.

"Terimakasih kepada petugas Tim Pemandu Haji Daerah dan Tim Kesehatan Haji Daerah yang telah memberikan pelayanan dan bimbingan dengan baik kepada seluruh jemaah dengan penuh rasa tanggung jawab,"pungkasnya.

Senada dengan Bupati, Kepala Kemenag Limapuluh Kota, Ramza Husmen juga berharap agar para jemaah yang telah menunaikan rukun Islam ke 5 tersebut, dapat menjadi haji yang mabrur.

“Semoga setelah kembali ke kampung halaman jamaah haji kita bisa lebih ditingkatkan lagi ibadahnya, dan saya mendoaakan jamaah haji Limapuluh Kota setelah kembali Ke rumah dan di lingkungkunganya dapat menjadi haji yang mabrur,”tutupnya. (Rahmat Sitepu)

Payakumbuh, ArchipelagoPost - Gerakan Seribu (Gebu) Payobasung semakin menunjukkan eksistensinya dalam mengatasi masalah sosial yang ada di Kelurahan Payobasung Kecamatan Payakumbuh Timur. Berdiri sejak akhir tahun 2016, saat ini Gebu Payobasung telah mampu menjaminkan kesehatan warga Kelurahan Payobasung sebanyak 64 orang ke BPJS Kota Payakumbuh.

Hal itu diungkap Ketua Gebu Payobasung, H. Mai Aidil saat memimpin rapat pengurus Gebu Payobasung di Kantor Lurah Payobasung, Sabtu (8/9) pagi. Dikatakan, proses penjaminan kesehatan warga ini dilakukan pasca penandatanganan MoU dengan pihak BPJS Kota Payakumbuh.

"Awal penjaminan, sekitar Mei 2017, ada sebanyak 36 warga yang kita daftarkan untuk memperolah kartu JKN melalui MoU dengan BPJS. Alhamdulillah sekarang sudah berkembang menjadi 64 orang.  Mereka berasal dari keluarga kurang mampu atau rentan sakit yang belum memperoleh kartu JKN via pemerintah," ujar H.Mai Aidil didampingi bendahara, Sepriani.

Dijelaskan, berdirinya Gebu Payobasung memang ditujukan untuk membantu pemerintah dalam rangka mengatasi masalah sosial masyarakat yang belum tertampung dalam anggaran pemerintah. Meski Kota Payakumbuh termasuk yang paling tinggi tingkat partisipasi kepesertaan JKN-KIS nya, tapi masih ada warga ekonomi lemah yang belum memiliki jaminan kesehatan.

"Gerakan ini diinisiasi oleh mantan Lurah Payobasung, pak Irwan bersama beberapa pengurus LPM. Sebab dilapangan waktu itu masih ditemui ada keluarga kurang mampu yang belum memiliki kartu JKN gratis. Jika sakit, tentu mereka akan sangat terbebani. Maka dari itu, dicoba membantu mereka dengan menggalang donasi untuk membayar premi kartu JKN yang diperoleh ke BPJS melalui Gebu Payobasung ini," beber Mai Aidil. 

Dijelaskan, donasi digalang dari masyarakat Payobasung baik yang berada di kampung maupun diperantauan. Dana itulah kemudian yang dijadikan sumber pembiayaan premi JKN dan program sosial lain yang diadakan pengurus Gebu Payobasung.

"Sejauh ini, selain menjaminkan kesehatan, Gebu Payobasung juga telah menyalurkan bantuan masuk sekolah pada awal tahun ajaran kemarin sejumlah 2,7 juta bagi pelajar kurang mampu dan bantuan bagi beberapa Lansia,"

"Kedepan kita tengah menyiapkan bantuan modal usaha kecil bagi warga Payobasung khususnya generasi muda yang mau berusaha. Hal ini sekaligus menjadi usaha untuk menekan angka pengangguran generasi muda di Payobasung," tambah Mai Aidil.

Dilaporkan, jumlah premi JKN yang dibayarkan untuk 64 orang warga Payobasung oleh Gebu Payobasung ke BPJS tiap bulan sebesar Rp. 1.632.000,-. Direncanakan hingga akhir tahun, Gebu akan menjaminkan premi JKN warga Payobasung sebanyak 100 orang.

"InsyaaAllah akhir tahun target kita ada 100 warga kurang mampu yanh kita jaminkan ke BPJS. Sementara di bidang pendidikan, disamping bantuan masuk sekolah, kita sudah siapkan program Satu RT Satu Sarjana melalui Beasiswa Gebu bagi mahasiswa berprestasi asal Payobasung dari keluarga kurang mampu. Mohon doanya," pungkas Mantan Kabag Kesra Setdako Payakumbuh ini.

Rapat Gebu Payobasung sendiri turut dihadiri mantan Lurah Payobasung yang juga dipercaya menjadi pembina Gebu Payobasung, Irwan Suwandi serta Risman Mansyur,  penggiat LSM Dian Payakumbuh yang juga didaulat menjadi pembina. Sedianya mantan Walikota Payakumbuh sekaligus tokoh masyarakat Payobasung, Joserizal Zain juga akan hadir, tetapi berhalangan. (Rahmat Sitepu)

Payakumbuh, ArchipelagoPost - Roland Dwi Cahya, salah seorang siswa SMAN 3 Payakumbuh raih Medali Emas dalam Festival Dan Lomba Seni Siswa Nasional (FL2SN) sebagai wakil dari Provinsi Sumatera Barat untuk bidang seni Lomba Desain Poster yang digelar di Banda Aceh 26 Agustus hingga 1 September lalu.

Desain poster yang bertemakan "Kita Bukan Raga Tanpa Jiwa" mampu menghantarkan Kampus Akasia (SMAN 3 Payakumbuh-red) menjadi Juara di tingkat Nasional, yang nantinya akan ikut sebagai wakil dari Indonesia ke Jepang dalam lomba yang sama.

Seketikanya kembali ke Payakumbuh, Roland Dwi Cahya disambut dan diarak keliling Pusat Kota Payakumbuh dengan konvoi bersama teman-temannya dan majelis guru SMAN 3 Payakumbuh.

Roland yang mengharumkan nama sekolahnya juga disambut oleh Kepala Sekolah Drs. Erwin Satriadi, M.Pd serta Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh Drs. AH. Agustion bersama dengan Majelis Guru SMAN 3 Payakumbuh.

Kepala SMAN 3 Payakumbuh Drs. Erwin Satriadi, M.Pd mengatakan Prestasi yang diperoleh siswanya itu diraih bukan dengan cara mudah, ada banyak proses pembinaan dan pengayaan intensif dilakukan oleh pihaknya sehingga menghantarkan siswanya kembali untuk menjadi Juara dalam Festival yang sama.

"Kita selalu mendukung dan memotivasi siswa dalam berbagai kegiatan yang nantinya mampu meraih prestasi-prestasi serupa, baik di bidang akademik, maupun di bidang non akademik," ujarnya.

Sementara itu, Roland sang juara mengatakan prestasi yang diperolehnya tidak lepas dari support orang tua, guru serta teman-temannya untuk terus memberikan semangat agar bisa memberikan yang terbaik bagi sekolahnya.

"Terimakasih kepada Ayah dan Ibu, Bapak dan Ibu guru, serta teman-teman yang selalu  ada untuk saya, saya akan terus mengukir prestasi bagi sekolah yang kita cintai ini, the best lah pokoknya!" ujar Roland  (Rahmat Sitepu)

Payakumbuh, ArchipelagoPost - Pada acara Tabligh Akbar BKMT se-Sumbar yang digelar di eks lapangan Poliko depan Balaikota Payakumbuh, PMI kota Payakumbuh mendirikan posko kesehatan untuk melayani pengunjung dan masyarakat. (2/9)

Penanggung jawab kegiatan, Kamarkas PMI Payakumbuh Muhandi Andi Torang didampingi Koordinator lapangan Rio Andriko mengatakan bahwa pada momen tabligh akbar BKMT se-Sumbar ini PMI melaksanakan pelayanan kesehatan dengan membuat posko di lokasi acara dengan menyediakan perawat kesehatan Fany Vanessa A,Md.Keb, Ns. Rafiati S.Keb, Rani Milki A,Md. Keb.

"Kita juga dibantu oleh  Relawan Pendukung Viniholyana, Acil, Sandy, Junaidi dan PMR dari  Pondok Syech Ibrahim
Serta Relawan PMI kota Payakumbuh dan kabupaten 50 Kota," terang Andi Torang.

Dijelaskan Andi Torang, pelayanan pada Posko PMI disini adalah Pertolongan Pertama, Cek tekanan darah, serta Layanan Ambulance PMI gratis.

"Diharapkan dengan adanya posko PMI ini semoga para pengunjung tabligh akbar serta masyarakat Payakumbuh dapat memanfaatkan pelayanan ini", pungkas Andi Torang  (Rahmat Sitepu )

Mitra

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Powered by Blogger.