January 2018

Payakumbuh Archipelagopost - Tim verifikasi faktual partai politik dari KPU Kota Payakumbuh yang dipimpin oleh Yuzalmon melaksanakan proses verifikasi Partai Demokrat Kota Payakumbuh  di kantor DPC partai Demokrat pada hari ini. (31/1)

Di kantor DPC Partai Demokrat telah hadir ketua DPC Partai Demokrat Kota Payakumbuh Eka Putra, Sekretaris DPC Adi Suryatama, dan Bendahara DPC Partai Demokrat Kota Payakumbuh  Wilman Dt Angguang. Serta seluruh anggota dan perwakilan PAC kota payakumbuh.

Eka Putra, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Payakumbuh mengatakan sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan oleh KPU pada hari ini akan dilakukan proses verifikasi Partai Demokrat Kota Payakumbuh.

"Kita telah mempersiapkan segala sesuatunya terutama dalam hal kelengkapan dari unsur yang akan diverifikasi oleh KPU kota Payakumbuh," ujarnya.

Yuzalmon dari divisi sosialisasi KPU kota Payakumbuh mengatakan bahwa sesuai dengan putusan MK mewajibkan seluruh partai yang ikut konvestasi pemilu 2019 untik mengikuti  proses verifikasi.

"Dalam proses pertemuan sebagai kata lain dari verifikasi ini KPU kota Payakumbuh bermaksud melihat kesiapan partai politik yang ada di kota Payakumbuh.

Yuzalmon mengatakan sesuai dengan aturan sekarang syaratnya tidak seperti sebelumnya. Sekarang lebih dimudahkan dalam Verifikasi "Verifikasi faktual  pengurus partai dari level pimpinan partai, ketua sekretaris, dan bendahara. Kecocokan dokumen kepengurusan sesuai surat keputusan partai. Juga dilihat surat keterangan domisili kantor. Keterwakilan perempuan juga di cek.

Setelah semua proses verifikasi berakhir maka KPU mengumumkan bahwa DPC Partai Pemokrat kota Payakumbuh sudah sangat memenuhi syarat sesuai dengan verifikasi yang telah  dilaksanakan. (Fajar Sitepu)

Payakumbuh Archipelagopost  - Ratusan pemancing yang antusias memadati lokasi pemancingan pada acara Lomba Mancing Mania Ikan Larangan di kelurahan Padang Karambia kecamatan Payakumbuh Selatan.

Dari pagi para pemancing sudah berdatangan ke lokasi sungai Batang Sikali kelurahan Padang Karambie. Sepanjang 1.500 meter jalur sungai di tempati para peserta sesuai ketentuan panitia.(28/1)

Dalam selang 2 jam sekitar  700 kilogram ikan sudah berhasil ditangkap para pemancing. Berat rata rata ikan yang di pelihara oleh Pokmaswas Paker dalam waktu 4.5 bulan ini mencapai 3.5 kilogram satu ekornya.

Ketua Pembina Pokmaswas Paker Afwad mengatakan ini adalah suatu kesuksesan bagi kelompok masyarakat yang ada di kelurahan Padang Karambie.

"Bisa saja kita laksanakan panen raya seperti biasa. Ikan di tangkap lalu dijual. Tapi kali ini kita mengadakan lomba agar semua pemancing datang dan masyarakat bilsa berjualan."ujarnya.

Wen (37) asal Situjuh mengatakan dia ikut serta lomba ini karena kemaren setelah di lihat di lokasi areal pemancingan ikannya kelihatan banyak sekali.

"Lumayanlah ikan yang didapat sepadan dengan insert yang ditetapkan panitia," ujar Wen.

Dalam lomba pancing tersebut berhasil di keluarkan ikan seberat 4.25 kg dari jenis lele. (Fajar Sitepu)

Payakumbuh Archipelagopost - Acara Lomba Mancing Mania dalam rangka Panen Raya Ikan Larangan di Batang Sikali kelurahan Padang Karambie kecamatan Payakumbuh Selatan dibuka secara resmi oleh Walikota Payakumbuh Riza Falepi. (27/1)

Pembukaan Lomba Mancing Mania ini ditandai dengan pengguntingan pita disaksikan Ketua DPRD Kota Payakumbuh YB Dt. Parmato Alam. Camat Payakumbuh Selatan, Bhabinsa TNI AD, 
Bhabin Kamtibmas Polres kota Payakumbuh, tokoh masyarakat serta seluruh anggota Karang Taruna kelurahan Padang Karambie.

Wako Riza Falepi dalam sambutannya sangat mengapresiasi terhadap masyarakat kelurahan Padang Karambie dalam usaha kreatif  peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Wako memberikan gambaran peluang usaha perikanan dimana kebutuhan ikan di daerah luar sangat tinggi dengan pengolahan modern dan terpadu maka bukan tidak mungkin daerah kita bisa menjadi produsen ikan air tawar berkualitas internasional.

"Saya siap membantu memfasilitasi  kelompok masyarakat yang berminat untuk berusaha dalam membuka peluang usaha mandiri serta mengembangkan potensi daerah melalui dinas terkait. Contohnya pengelolaan ikan larangan ini, terang Riza Falepi.

"Diharapkan masyarakat untuk membuat usaha positif yang produktif sehingga dengan kebersamaan mencari peluang  dalam mencapai tujuan kesejahteraan ekonomi masyarakat.," ucap wako.

Dalam sambutannya YB Dt. Parmato Alam mengatakan bahwa acara ini sebagai
momentum mengangkat kemandirian pemuda dalam usaha meningkatkan taraf ekonomi.

"Saya harap kedepannya masyarakat  dapat mengembangkan peluang usaha produktif . Apalagi akan dilakukannya program  normalisasi sungai Batang Sikali untuk th 2018", ujar Permato Alam

Afwad, ketua Pembina Kadang Taruna Paker mengatakan bahwa masyarakat Padang Karambie khususnya para pemuda punya aset tenaga dan pemikiran untuk mengembangkan diri dengan usaha mandiri dalam bentuk usaha mikro ekonomi. Salah satunya pengelolaan ikan larangan di sungai Batang Sikali  ini.

"Acara peresmian Mancing Mania ini sengaja di laksanakan sehari sebelumnya (28/1) supaya pada hari pemancingan para peserta dapat langsung memancing di areal yang sudah ditentukan," pungkas Afwad. (Fajar Sitepu)




Payakumbuh  Archipelagopost  - Karang Taruna Kota Payakumbuh menggelar acara Rapat Kerja dan Pengarahan Kegiatan Anggaran 2018. Sabtu (27/1)

Acara yang digelar di Resto De Ngalau di Medan Nan Bapaneh Ngalau Indah ini dihadiri oeh Ketua DPRD Kota Payakumbuh YB Dt. Parmato Alam sekaligus sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna, Kepala Dinas Sosial Kota Payakumbuh, dan seluruh pengurus Karang Taruna yang ada di Kelurahan,  Kecamatan,  dan Kota Payakumbuh.

Ketua Karang Taruna Kota Payakumbuh Ade Vianora mengatakan tujuan acara ini adalah untuk merumuskan program kerja disetiap bidang dalam kepengurusan karang taruna. "Tahun 2018 ini kita akan meningkatkan kinerja karang taruna di ruang lingkup Kota Payakumbuh," ujarnya.

Kepala Dinas Sosial diwakili Kabid nya Fita Yeva, S.Sos mengharapkan agar karang taruna bisa selalu menjadi mitra dalam pengentasan masalah sosial di masyarakat. "Dinas Sosial selalu mendukung seluruh kegiatan karang taruna, baik ditingkat kelurahan, kecamatan,  maupun kota," ujarnya.

"Dinas Sosial juga memasukkan anggaran untuk karang taruna dalam DPA Dinas Sosial dan akan mengusulkannya kepada DPRD," tambah Fita.

Ketua DPRD Kota Payakumbuh YB. Dt. Parmato Alam sangat mengapresiasi acara ini, beliau mengatakan Karang Taruna merupakan ujung tombak dari kemajuan  kelurahan, kecamatan, dan kota, karena dari karang tarunalah lahir pemimpin-pemimpin hebat. "Karang Taruna yang lebih tau anatomi dari daerahnya masing-masing, dengan adanya karang taruna setiap masalah yang ada di daerah mampu dituntaskan," tegasnya.

Dt. Parmato Alam juga berharap agar karang taruna dengan kekuatannya yang besar mampu untuk memainkan perannya kedepan. "Karang Taruna bukan organisasi yang diatur oleh politik, tetapi bagaimana karang taruna lah yang mengatur politik," pungkasnya.(Fajar Sitepu)

Archipelagopost - Payakumbuh Extreme 2018 merupakan iven trabas yang kedua kalinya sebagai ajang rangkaian HUT Kota Payakumbuh Ke 47 Tahun 2017, Minggu (7/1) pagi

Acara ini dibuka dan sekaligus dihadiri oleh Walikota Payakumbuh, Riza Falepi, Wakil Walikota Erwin Yunaz, Ketua DPRD YB Dt Parmato Alam, Kapolres Kota Payakumbuh, Kuswoto, Dandim 0306/50 Kota, Solikhin, Danyon Infanteri 131/BS, Yusuf Saud Tanjung, Kajari, Nur Tamam, Ketua DPRD Tanah Datar, Anton Yondra. Selain itu juga tampak hadir Kapolres tetangga.


Walikota Payakumbuh menyampaikan, Payakumbuh Extreme 2018 merupakan salah satu wadah silaturrahmi para trabaser disamping itu juga mempromosikan Kota Payakumbuh.

"Terima kasih kepada Kapolres beserta jajaran yang telah siapkan iven ini sedemikian rupa, acara ini sangat meriah dengan disediakannya hadiah mobil, motor dan hadiah lainnya. Iven seperti ini dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat, kuliner khas Payakumbuh habis terjual. Ketua asosiasi kuliner Kota Payakumbuh juga apresiasi dengan iven ini. Ke depan kita akan lengkapi fasilitas untuk iven iven besar seperti ini, termasuk ketersedian hotel. Terima kasih juga kami ucapkan atas koordinasi yang baik Kepala Disparpora dengan DPRD, sehingga anggaran untuk iven ini dapat disetujui DPRD, "ungkap Walikota Payakumbuh.

Walikota juga mengatakan, Periode kedua kepemimpinan ini, kami juga akan fokuskan dengan pelaksanaan berbagai iven besar. Salah satu yang akan kita gelar marathon 42 K hingga Kelok 9 yang berkoordinasi dengan Pemkab. 50 Kota. Harapan kami kepada semua warga , jika langkah kami baik untuk kesejahteraan bersama. Kami mohon dukungan penuh. "Mari kita sukseskan iven trabas Payakumbuh Extreme 2018 ini, "kata Walikota Payakumbuh.

Ketua DPRD Kota Payakumbuh, YB Dt Parmato Alam juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kejasama forkopimda.

"Melalui trabaser Payakumbuh Extreme 2018 adalah wadah silaturahmi dan saling bertukar imformasi dan saling melengkapi. Selain iu juga sebagai wadah promosi daerah. Terima kasih kepada panitia yang selalu bekerjasama, bekerja bersama sama. Dan ini merupakan iven kedua kalinya digelar sukses di Payakumbuh. Hal ini merupakan kebanggaan kita semua sebagai bukti kongkrit kerjasama solid forkopimda, termasuk koordinasi solid dengan Pemkab 50 Kota. Kami juga mengharapkan forkopimda kedepannya juga akan lahirkan inovasi-inovasi yang menunjang meningkatnya kesejahteraan masyarakat Payakumbuh secara umum. Mari kita sukseskan kegiatan ini bersama, "sebut Ketua DPRD.

Payakumbuh Extreme 2018, Selain dihadiri trabaser Sumbar, juga hadir ribuan trabaser yang berasal dari Provinsi Sumatera Utara, Jambi dan Riau. Ratusan paket hadiah sudah disiapkan untuk para trabaser, ribuan warga luak limopuluah sebagai penggemar trabas padati daerah sepanjang Ngalau Indah, Payolansek dan Talang. Ketiga kelurahan ini, nantinya akan dilewati para trabaser. Ratusan personil kepolisian resort Payakumbuh pun dikerahkan untuk pengamanan iven ini, bersama tim pengamanan gabungan dishub dan Pol PP.

Sebagaimana diterangkan Kapolres melalui Kanit Dikyasa, Ipda Eltrinawati / Mak Eng.

" Para trabaser ini akan star dan finish di Ngalau Indah. Start di Ngalau indah, trabaser akan menuju Goa Ngalau, turun ke Lapangan Enduro di Bukit Panjang menuju persimpangan jembatan Baliak Payolansek dan menyisir pinggiran tali bandar. Selanjutnya trabaser bertolak menuju pendakian Eki di Bukit Palano dan turun di lapangan bola kaki Kelurahan Talang menuju area motor cross batas kota ke jembatan servis Sundara dan fiinish kembali di Ngalau Indah. Untuk keamanan para tamu kita (trabaser), hari ini kita sengaja alihkan arus lalu lintas," terang Mak Eng.


Start Payakumbuh Extreme 2018 kali ini juga diikuti langsung oleh Walikota, Riza Falepi, Bupati Irfendi Arbi, Wakil Walikota, Erwin Yunaz, Ketua DPRD, YB Dt Parmato Alam, Kajari, Nur Tamam dan Kapolres, Kuswoto dan langsung menjajal arena trabas Payakumbuh Extreme 2018 ini.  (Fajar Sitepu)


Gunuang Omeh, Kab. 50 Kota–Dari sekian banyak objek wisata yang ada di Kab. 50 Kota, salah satunya adalah Goa Aie Singkek Jorong Palangki Tangan Nagari Koto Tinggi, Kec. Gunung Omeh Kab. 50 Kota. Di sekitar lokasi ini juga ditemukan Fenomena alam yang langka, penemuan Bunga Raflesia.
Imformasi yang kita dapat dari seorang tokoh masyarakat Metrizal sekaligus Wali Jorong Palangki Tangan pada Sabtu malam (06/01/2018), Metrizal membenarkan adanya kondisi ini.
” Benar, di lokasi kita ada sebuah goa yang dinamai masyarakat Goa Aie Singkek. Secara detail penamaan kita juga kurang tau persis. Bagi yang punya nyali dan ingin melihat rahasia perut bumi Stalaktit dan Stalakmit yang berona indah dan menakjubkan. Silahkan berkunjung ke Kototinggi Kec Gunuang Omeh Limapuluh Kota Sumbar. Goa Aie Singkek akan menjawab rahasia perut bumi yg selama ini blm anda ketahui,” terang Metrizal.
“Selain itu, disekitar goa tersebut kita juga jumpai sebuah Bunga Raflesia cantik. Ini adalah kali ketiganya bungan ini tumbuh di lahan kita. Bunga ini bertahan sekitar 1 bulan baru layu. Sayang, pemenuan yang ketiga ini, Kamis (04/01/2018) makhkota bunga tersebut patah terkena potongan dahan kayu, saat kita membersihkan lahan untuk pengembangan kebun kebun jeruk. Namun ikon ini belum banyak dinas dari pemerintahan yang tau. Kita berharap kedepannya, fenomena dan keindahan alam koto tinggi ini dapat dikenal khalayak umum,” impi Metrizal.
Sementara itu, Walinagari Koto Tinggi, Yoggy yang juga kita hubungi diselulernya pada Ahad siang (07/01/2018) menerangkan memang ada sebuah goa cantik di Koto Tinggi.
Selain keindahan alam dan kebun jeruk, Koto Tinggi juga punya sebuah goa cantik, tepatnya Goa Aie Singkek di Jorong Palangki Tangan Nagari Koto Tinggi. Dan sudah banyak pengunjung dan peneliti yang datang kesana. Namun ikon ini belum terawat semestinya. Saat ini kita sedang ususkan proposal untuk pembangunan jalan menuju lokasi ini. Setidaknya mendatang, dana BUMNag akan kita upayakan untuk merawat lokasi ini. Mohon bantuan agar daerah kami terespose, sehingga kesejahteraan masyarakat dapat meningkat,” ujar Walinagari.
“Terkait penemuan Bunga Raflesia, kami secara pribadi belum mendengarnya. Kami sangat apresiasi kalau itu memang ada. Ini juga merupakan nikmat besar dari Allah untuk nagari kami. Bunga Raflesia ini adalah bunga langka dan harus dilestarikan. Kita berharap ini jadi perhatian pemerintah,” tukuk Yoggy.ul/impian

Archipelagopost – Dalam rangka mengembangkan kesenian tradisional dan menjarng kreatifitas dalam bidang seni, anggota DPRD kota Payakumbuh Wulan Denura dari fraksi partai Gerindra meresmikan Sanggar Seni Talang Sarumpun, dihalaman sanggar setempat di kelurahan Bulakan Balai Kandi, Sabtu (6/1). Acara yang pada malam ditandai dengan pelepasan balon dan peletusan kembang api ke langit.

Sanggar Sei Talang Sarumpun mewarnai kegiatan ini dengan penampilan Tari Gelombang dan Tari Piriang Rantak Pocah serta hiburan permainan Dendang KIM oleh Joenaidi BL. Dalam sambutannya, Wulan Denura mengucapkan, terima kasih kepada masyarakat Koto Nan Ampek khususnya kelurahan Bulakan Balai Kandi karena para pemuda sebagai tonggak dan generasi penerus mampu mengupayakan membangun daerah dengan kreativitas kebudayaan yang dimiliki.

“Kita dari dewan  siap mendukung dan mempromosikan kekayaan budaya lokal di Kota Payakumbuh seperti Sanggar Seni Talang Sarumpun ini. Tidak hanya itu, sarana dan prasarana pun akan kita upayakan untuk dibenahi.

“Untuk itu kami berharap, dalam silaturrahmi ini kiranya masyarakat dapat mengusulkan yang disampaikan dan akan dibawanya ke DPRD nanti. “Saya akan perjuangkan aspirasi ini. Semoga aspirasi yang saya bawa ini hendaknya dapat mengabulkan usulan aspirasi masyarakat khususnya di sanggar seni Talang Sarumpun,” terang Wulan

Ditambahkan Wulan Denura, tokoh pemuda tentunya harus betul-betul melestarikan budaya Minangkabau. Jadikan sanggar seni ini sebagai ajang menghidupkan kebudayaan di lingkungan kita, guna memperkaya kesenian daerah Minangkabau,

Diakui Wulan, keberadaan Sanggar Seni Talang Sarumpun mempunyai nilai positif bagi para muda kelurahan Bulakan Balai Kandi.  Di sanggar ini para muda-mudi bisa berkumpul belajar kesenian daerah.

“Saya yakin, kedepan akan semakin banyak generasi muda mencintai budaya daerahnya. Untuk itu mari jadikan keberadaan Sanggar Seni Talang Sarumpun sebagai ajang untuk mengembangkan bakat dan minat para muda-mudi kita sebagai pelestarian kebudayaan Minangkabau," pungkas Wulan.

Dalam sambutannya Pembina Sanggar Seni Talang Sarumpun S. Dt.Gayua mengucapkan, terima kasih dan apresiasi kepada anggota DPRD kota Payakumbuh Wulan Denura yang telah meresmikan Sanggar Talang Sarumpun.


“Kami selaku pengurus berharap penuh kepada Wulan Denura selaku anggota DPRD kota Payakumbuh. Karena masih banyak kekurangan sarana dan prasarana di sanggar ini," harap S.Dt.Gayua. (Fajar Sitepu)

Archipelagopost - Wakil Walikota Payakumbuh Erwin Yunaz, yang juga ketua terpilih Askot PSSI Kota Payakumbuh, melantik dan mengukuhkan pengurus Askot PSSI untuk Kota Payakumbuh masa kerja 2017 - 2021. Pelantikan pengurus organisasi olahraga sepakbola kota batiah itu dilaksanakan di Aula Balaikota, Sabtu (6/1).

Dalam sambutannya, Erwin Yunaz mengajak kepada seluruh pengurus untuk kembali mengobarkan semangat, demi kemajuan olahraga sepakbola Payakumbuh. "Mari kita bersama-sama menyatukan visi dan misi untuk memajukan kembali sepakbola payakumbuh. Kalau ada ide, saran, masukan maupun kritikan yang membangun, bisa kita diskusikan bersama. Sambil berjalan," ujar Erwin.

Selain itu, Erwin menilai, sepakbola merupakan salah satu olahraga yang menjadi kebanggaan bagi sebuah kota. Apabila sepakbola minim prestasi, ada yang kurang terasa. "Bukan berarti cabang olahraga yang lain tidak menarik, namun prestise sepakbola menjadi olahraga yang menarik dan disenangi semua orang. Target waktu dekat kita, emas dalam Porprov di Padang Pariaman nanti," sebut Erwin lagi.

Disamping itu, ketua KONI Payakumbuh Yusra Maiza yang turut hadir mengatakan, KONI Payakumbuh menyambut positif atas dilantik dan dikukuhkannya pengurus Askot PSSI Payakumbuh ini. "Kami mengucapkan selamat dan menyambut positif atas pelantikan ini. Diharapkan bisa menimbulkan semangat sepakbola kembali di masyarakat.
Selain itu, kepada masing-masing komite dapat menjalankan fungsi dan tugas membina atlit2 bersama klub dan SSB yg ada di kota payakumbuh ini," sebutnya.

Sesuai surat keputusan nomor Skep/03/ASKOT/PYK/XI-2017 tentang susunan Personal Pengurus Askot PSSI Payakumbuh, jabatan Sekretaris dipercayakan pada Andra Eka Putra, Bendahara Jheni Rahmad, Komisi Disiplin Abdullah, Komite Kompetisi Zulkha Hendra, Komite Wasit Aswandi, Status Pemain dan Keabsahan Hengki Otrio, Komite Futsal Imam Ike Sentosa, Komite Fair Play/Sosial Dt. Bera dan Komite Media Syaiful Hadi. (Fajar Sitepu)

Archipelagopost - Profesi Dokter ditengah masyarakat memiliki peran yang sangat penting. Sebagai tenaga kesehatan yang menjaga kesehatan masyarakat, profesi dokter dituntut untuk bisa memberikan pelayanan prima kepada masyarakat luas. Untuk itu, seorang dokter harus mampu menempatkan diri ditengah-tengah masyarakat, melalui komunikasi yang baik serta pengetahuan dan keterampilan yang bermutu.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Walikota Payakumbuh, Erwin Yunaz dalam Pelantikan Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Kota Payakumbuh dan 50 Kota masa bakti 2017-2020. Pelantikan ini dilakukan di Aula Gedung Peternakan di Ibuh Payakumbuh, Sabtu (6/1). Turut hadir dalam kesempatan itu Bupati 50 Kota Irfendi Arbi, Sekretaris Jendral IDI Pusat dr. Moh. Adib Khumaidi, Sp. OT, Ketua IDI Wilayah Sumbar dr. Pom Harry Satria, Sp. OG Konsultan, Kadis Kesehatan Payakumbuh Elzadaswarman, Dirut RSUD Adnaan WD dr. Efrizaladi, Sp. OG, unsur Forkopimda, Tim Verifikator P2KB IDI se Sumbar, serta undangan lainnya.

Wawako menambahkan, peran serta profesi dokter untuk Kota Payakumbuh, telah mengantarkan kota ini meraih gelar Kota Sehat tingkat Wistara selama 5 kali berturut-turut. “Tentunya prestasi ini tidak lepas dari peran para Dokter dan tenaga kesehatan yang ikut menjaga kesehatan masyarakat kota Payakumbuh. Oleh karena itu, Pemko Payakumbuh mengucapkan selamat kepada pengurus IDI yang baru dilantik. Pemko pun juga menerima saran dan masukan dari IDI, dalam usaha menjaga kesehatan dan memberikan pelayanan kesehatan yang prima bagi masyarakat kita,” ujar Wawako lagi.

Untuk kepengurusan IDI cabang Kota Payakumbuh yang baru, dr. Chairul Abdi, Sp. THT-KL terpilih sebagai Ketua. Tercantum dalam Surat Keputusan Pengurus Besar IDI nomor 01684/PB/A.4/11/2017 tentang Pengesahan Susuan Personalia Pengurus Ikatan Dokter Indonesia Cabang Payakumbuh masa bakti 2017-2020. SK ini di tandatangani lansung oleh Ketua Umum IDI Prof. Dr. Ilham Oetama, Sp. OG. Pemilihan ini merupakan hasil musyawarah IDI Cabang Payakumbuh pada bulan November 2017 yang lalu. Mendampingi dokter Chairul, juga dilantik kepengurusan IDI lainnya. Sebagai Wakil Ketua, dr. Junaidi, M.Kes, Sekretaris dr. Yanhendri, Sp. KK, Wakil Sekretaris dr. Sritin Melati, SP. S, Bendahara dr. Sri Ariyanti Surya, dan Wakil Bendahara dr. Niki Yuhanda H.

Selain itu, IDI cabang Payakumbuh juga melantik pengurus lainnya. Untuk Bidang Organisasi, Kerjasama dan Humas dipercayakan kepada dr. Mardhiati, Sp. KFR, Bidang Pengabdian Masyarakat dr. Bobby Sandra P, Bidang Ilmiah dr. Ima Septia, Sp. PK. Bidang Kesejahteraan Anggota dan Usaha dr. Rozi Yuliandra, Biro hukum Pembinaan dan Pembelaan Anggota (BHP2A) dr. Prima Noveki Syahril, MM, Tim Pengembangan dan Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan (Tim P2KB) dr. Iskandar Zulkarnain, serta Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) dijabat oleh dr. Elista Yoshepa, MARS.


Selain pelantikan pengurus IDI yang baru, IDI cabang Payakumbuh juga menggelar Seminar ilmiah kedokteran dan sosialisasi Resertifikasi Online dan Registrasi Ulang Dokter Indonesia.(Fajar Sitepu)

Archipelagopost  - Untuk pertama kalinya dalam awal tahun 2018 ini  peristiwa kebakaran terjadi di Kota Payakumbuh. Kebakaran ini terjadi pada Sabtu (6/1) sekitar pukul 08.25 Wib itu menghanguskan sebuah tempat pembuatan makanan ringan jenis kerupuk di Jalan KH. Ahmad Dahlan Talawi Kelurahan Ompang Tanah Sirah Kecamatan Payakumbuh Utara Kota Payakumbuh.

Dari peristiwa tersebut, korban Nofrizon (37) yang mengelola usaha kerupuk itu, diperkirakan mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah. Hingga kini, penyebab pasti kebakaran itu masih dalam penyelidikan pihak yang berwajib, ungkap Devitra, Kepala Satuan (Kasat) Pol-PP & Damkar Kota Payakumbuh ketika dikonfirmasi wartawan. Pihaknya juga telah menurunkan personil untuk melakukan pemadaman dan mengantisipasi api meluas. Beruntung, api yang terus membesar dapat dijinakkan.

“Dari laporan dari masyarakat terkait peristiwa kebakaran di Talawi Ompang Tanah Sirah, kita sudah menurunkan tim yang dipimpin Kasi Ops dan Dandru 2, Indra Jaya. Termasuk menurunkan 4 armada dan personil kelokasi. Selain itu, kita juga dibantu dua armada dari Damkar Kabupaten Limapuluh Kota. Dengan kerja sama team yang solid Operasi pemadaman berjalan dengan lancar," terang  Devitra.

Devitra juga menambahkan, beruntung dari peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa. Ia menghimbau warga Kota Payakumbuh untuk tetap berhati-hati terhadap bahaya kebakaran, dan selalu menyediakan racun api ditempat usaha/kantor. “ Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran di tempat pembuatan kerupuk tersebut. Kedepan, kita himbau warga untuk tetap hati-hati terhadap bahaya kebakaran, dan selalu menyediakan racun api ditempat usaha/perkantoran," pungkasnya.


Terpisah Kapolres Payakumbuh, AKBP. Kuswoto melalui Kapolsekta Payakumbuh, Kompol. Russirwan, mengatakan pihaknya (Polisi-red) masih melakukan penyelidikan terhadap penyebab pasti peristiwa kebakaran itu. “ Anggota kita masih melakukan penyelidikan terhadap penyebab pasti peristiwa kebakaran tadi pagi," tuturnya. (Fajar Sitepu)

Archipelagopost – Ketua Hamba Bersatu Payakumbuh sekaligus Sekretaris DPC Partai Hanura Kota Payakumbuh Meswadi Hendra, mengajukan pengunduran diri dari keanggotaan dan kepengurusan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Kota Payakumbuh.

Menurutnya pengunduran diri semata-mata untuk membantu saudaranya yang akan mencalonkan diri Pemilu 2019 untuk DPR-RI.

“Untuk lebih fokus dan konsentrasi membantu saudara saya yang akan maju sebagai calon anggota DPR-RI 2019 mendatang, maka saya mengambil sikap untuk mengajukan pengunduran diri dari anggota dan Sekretaris PDC Partai Hanura Kota Payakumbuh,” ujar Meswadi Hendra, Sabtu (6/1)

Saya mengundurkan diri dari keanggotaan dan kepengurusan Partai Hanura Payakumbuh adalah secara baik-baik dengan kesadaran sendiri. Artinya, kepergian saya dari Partai Hanura dilepas dengan hati yang ikhlas dan suci oleh Ketua DPC Partai Hanura Payakumbuh, Bapak Basri Latief, bersama pengurus dan kader Partai Hanura,” terang Meswadi Hendra.

Ditegaskan Meswadi Hendra, dia mengundurkan diri dari keanggotaan dan pengurus DPC Parai Hanura murni keinginan dan kehendak pribadi, dengan tujuan untuk membantu saudaranya yang akan maju dalam sebagai calon anggota DPR-RI Pemilu 2019 mendatang.

“ Hubungan saya dengan Ketua DPC Partai Hanura Kota Payakumbuh, Bapak Basri Latief dan pengurus lainnya selama ini baik-baik saja. Artinya, tidak ada kesalahpahaman, gesekan politik atau pertikaian diantara pengurus. Semua pengurus DPC Partai Hanura Payakumbuh berjalan akur-akur dan damai saja,” pungkas Meswadi Hendra.

Ketua DPC Partai Hanura Payakumbuh, Basri Latief, ketika dikonfirmasi via selulernya membenarkan jika Meswadi Hendra mengajukan pengunduran diri dari keanggotaan dan pengurus DPC Partai Hanura Payakumbuh.

“ Benar, Meswadi Hendra sudah mengajukan surat pengunduran dirinya sebagai anggota dan pengurus DPC Partai Hanura Kota Payakumbuh. Surat pernyataan pengunduran diri Meswadi Hendra itu tertanggal 3 Januari 2018,” ujar Basri Latief


Basri Latief mengakui , secara pribadi dia kecewa atas keputusan Meswadi Hendra mengundurkan diri sebagai anggota dan pengurus DPC Partai Hanura. “ Soalnya, Meswadi Hendra itu adalah kader terbaik Partai Hanura yang punya potensi untuk membesarkan partai. Namun, karena keputusan untuk mengundurkan dirinya itu dengan satu alasan yang jelas untuk kepentingan politik lebih baik bagi Meswadi Hendra, maka saya tidak berdaya untuk mencegahnya pergi meninggalkan Partai Hanura,” sebut Basri Latief. (Fajar Sitepu)

Archipelagopost  - Dalam silaturrahmi Wakil Walikota Payakumbuh, H. Erwin Yunaz dengan insan pers di Pangek Situjuah, Jumat (5/1), ia menyebutkan peran media sangat penting dalam pembangunan daerah. Tanpa ekspos media maka pemerintahan terasa menjadi semu. Maka, perlu sinergi kebersamaan dan kekompakan antara Pemerintah dan peran media dalam mewujudkan pembangunan kota. Pentingnya peran media dalam pembangunan daerah, disebutkan Wawako perlu diperkuat dengan dibangunnya media center. Sehingga para awak media nanti bisa memiliki ruangan yang representatif dalam tugasnya sebagai pilar demokrasi pengawal jalannya roda pemerintahan.

“Dalam peran kita menjalankan roda pemerintahan ini, peran media sangat dibutuhkan. Tanpa ekspos media maka pemerintahan menjadi semu. Keinginan kita untuk maju sangat besar sekali, maka kebersamaan inilah yang sangat dibutuhkan,” sebut Wawako H.Erwin Yunaz.

Hadir pada kesempatan itu, Asisten Pemko Payakumbuh, Kadis Kominfo Elvi Jaya, Kepala Kesbangpol, Ifon Satria, Kabid Kehumasan Hendri Waluyo dan staf pemerintahan di pemko Payakumbuh serta puluhan awak media yang bertugas di Luak Limo Puluah (Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota) dalam agenda mensukseskan hari pers Nasional dan ramah tamah pemko dan awak media.

Diakui Erwin Yunaz, sejak dilantik sebagai Wakil Walikota Payakumbuh sejak empat bulan lalu, agenda kerja dan jadwal sangat padat sehingga belum sempat bertemu dengan kawan-kawan media seperti jumpa pers kali ini. “Sejak dilantik, agenda kerja sangat padat. Maka, belum lagi sempat berkunjung ke-Balai Wartawan,” sebut Erwin Yunaz, dihadapan awak media.

Dia juga menyebut, Pemko Payakumbuh sangat banyak rencana, khususnya di Dinas Kominfo “Teman Wartawan”. Tahun ini sebut Erwin Yunaz, Pemko akan menggunakan kemajuan teknologi dalam berbagai kegiatan pelayanan kepada masyarakat. “2018 ini semuanya akan online,” sebutnya.

Dia mengajak, bila bersama-sama membangun Kota ini, maka akan berjalan dengan baik. “Kami berharap ini langkah besar kita untuk bersama membangun kota lebih kuat. Mari kita bangun jembatan hati. Mari kita sambut kebersamaan ini kedepan lebih baik lagi,” sebutnya.


Sementara itu Kadis Kominfo Elvi Jaya didamping Kabid Kehumasan Henry Waluyo, mengatakan, pada tahun 2018 Pemko Payakumbuh juga akan melaksanakan sistem non tunai dalam pembayaran kerjasama dengan media. Namun untuk itu, Dinas Kominfo masih menunggu petunjuk teknis dari Pemerintah Pusat. “Kerjasama media kita akan terus berjalan, tetapi memang akan menjalankan sistim non tunai. Tapi petunjuk teknisnya masih kita tunggu. (Fajar Sitepu)

Archipelagopost  - Wakil Walikota Payakumbuh H. Erwin Yunaz dan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Payakumbuh mengadakan acara silaturahmi dan temu ramah dengan wartawan Luhak Limopuluah, Jumat (5/1) pagi.

Selain dihadiri wawako Erwin Yunaz, pertemuan dengan awak media yang digelar di RM. Pangek Situjuah Ngalau ini juga dihadiri Asisten II H. Amriul, Asisten III H.Iqbal Bermawi, Kadis Kominfo Elvi Jaya, Kabag Protokol H. Firdaus, Wakil Ketua Balai Wartawan Mardjohan dan bersama puluhan Wartawan Luhak Limopuluah.

Wawako Erwin Yunaz Dalam sambutannya  mengatakan, hari ini benar-benar Jum'at Baraqah, karena kita masih diberi kesempatan untuk bersilaturahmi kembali di awal tahun 2018 ini, mari membangun kebersamaan Kota Payakumbuh. Insan Pers adalah mitra kami di Pemko Payakumbuh.

“Wakil Walikota juga mengatakan bahwa, peran media sangat dibutuhkan, komunikasi yang selama ini terjalin baik, akan terus kita tingkatkan, “ nantinya Pemko Payakumbuh melalui Diskominfo akan segera menyediakan Media Center untuk insan pers,” ungkap Wawako.


Sementara itu Kadis Kominfo Elvi Jaya didampingi Kabid Kehumasan Henry Waluyo, mengatakan, terkait Hari Pers Nasional (HPN) 2018, yang akan berpusat di Padang 9 Februari mendatang, Walikota berkomitmen untuk membawa serta seluruh wartawan Luak Limopuluah ke Padang pada hari itu dan ini telah dianggarkan, selanjutnya akan kita disesuaikan dengan acara tersebut,” pungkas Henry Waluyo.(Rahmat Sitepu)

Archipelagopost – Secara nasional, Hari Amal Bhakti (HAB) ke 72 Kementerian Agama RI membuat semua jajaran Kankemenag sibuk dalam persiapan, pelaksanaan dan finishing HAB. Walau demikian, pelayanan terhadap masyarakat tidak boleh terabaikan. Hal ini juga sesuai dengan arahan Menteri Agama dalam sambutan HAB Ke 72 tahun 2018 ini.

Walau demikian, pelayanan publik di Kankemenag kota Payakumbuh tetap berjalan optimal, yaitunya proses pendaftaran ibadah haji melalui seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah dengan Kasinya Drs. H. Jufrimal, MA.

Dikatakan Jufrimal kepada wartawan, Jumat (5/1) di ruang kerjanya, pelayanan di Seksi PHU adalah pelayanan mendasar yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, dan harus ada yang standby di ruangan secara bergantian, meskipun kita sedang bersuka cita. Hari ini kita layani 8 calon jemaah haji yang mendaftar. dan semuanya merasa puas dengan layanan kita.

Terpisah salah seorang masyarakat yang baru saja mendapatkan layanan di Seksi PHU, Yan Hendri (51) warga Kelurahan Tanjung Gadang Sei Pinago, mengatakan, kami tahu bahwa hari ini adalah HUTnya Kemenag, walau sudah ada rasa di hati untuk menunda pendaftaran. tapi kami takut, nanti antrinya semakin panjang. Maka dari itu kami mendaftar hari ini.


“Dalam pelayanan, alhamdulillah kami tidak ada kendala, petugas ada ditempat. Kami juga minta maaf kalau kehadiran kami mengganggu kebahagiaan di HUT ini," ungkap Yan Hendri didampingi istrinya Mardiah Faisal. (Fajar Sitepu)

Archipelagopost – Pada kali ini setelah melaksanakan apel pagi, seluruh anggota Trantib Pasar Dinas Koperasi dan UKM kota Payakumbuh melaksanakan giat olah raga pagi ke Ngalau Indah, Jumat (5/1).

Untuk kegiatan olah raga kali ini berupa jalan santai ke Ngalau Indah, guna untuk menjaga kebugaran phisik agar selalu sehat. Kasi Trantib Bembeng mengingatkan agar seluruh anggota untuk selalu memperhatikan dan menjaga kesehatan dengan cara diluangkan waktu untuk berolah raga agar tubuh tetap fit dan tidak mudah untuk sakit.

“Dengan mengadakan giat olahraga setiap hari jumat diharapkan dapat menunjang kesiapan fisik setiap anggota dalam beraktifitas tanpa terkendala faktor kesehatan,” terang Bembeng kepada wartawan.


“Kegiatan olah raga ini telah dan akan rutin di laksanakan setiap hari jumat, mengingat padatnya kegiatan personil Trantib Pasar yang berada dibawah naungan Dinas Koperasi dan UKM kota Payakumbuh diperlukan olah raga tiap minggu untuk selalu menjaga kesehatan dan stamina dalam melaksanakan tugas – tugas khususnya penertiban pedagang K5, ujar Bembeng (Fajar Sitepu)

Archipelagopost – Ketua Komisi C DPRD Payakumbuh Ahmad Zifal beserta anggota Komisi C lainnya yang membidangi urusan Pemerintahan dan Pembangunan, secara resmi menerima kedatangan Puluhan Guru SMP di Payakumbuh yang mengadu ke DPRD karena tidak terima dengan mutasi yang dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh, A.H Agustion.

Kedatangan puluhan guru tersebut diterima di Ruang Sidang Utama DPRD Kawasan Koto Nan IV lantai dua pada Jumat sore (5/1) kemarin.

Kepada Ketua Komisi C dan anggota, puluhan guru SMP itu, menyampaikan keluhan mereka terhadap mutasi yang dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan. “Pada intinya para guru tidak menolak mutasi yang dilakukan, namun mereka menilai hanya waktu yang tidak tepat. Para guru mengeluhkan beban mengajar untuk mencapai sertifikasi 24 jam yang tidak bisa terpenuhi/tercapai saat mereka mengajar di sekolah baru nanti," sebut Ahmad Zifal Politisi PPP itu, Sabtu (6/1) siang via selulernya kepada wartawan.

Ahmad Zifal juga menambahkan, hasil Hearing dengan para guru itu telah direkomendasikan ke pimpinan DPRD untuk selanjutnya direkomendasikan hearing dengan Jajaran Dinas Pendidikan.


Terpisah Bayu Denura (35) salah seorang warga Payakumbuh, berharap persoalan yang terjadi di Dunia Pendidikan Payakumbuh terkait mutasi yang dilakukan, dapat segera diselesaikan, sehingga tidak menganggu Proses Belajar Mengajar (PBM) disekolah yang ditinggalkan maupun disekolah baru puluhan guru yang dimutasi itu. “ Semoga persoalan mutasi puluhan guru SMP ini bisa segera diselesaikan," harapnya. (Fajar Sitepu)

Archipelagopost - Komisi C DPRD kota Payakumbuh melaksanakan kegiatan Kunjungan Lapangan ke SDN 03 Payakumbuh yang berlokasi kelurahan Kapalo Koto Dibalai kecamatan Payakunbuh Utara tepatnya di belakang RS Yarsi.(04/01)

Kunjungan Komisi C DPRD kota Payakumbuh dipimpin Ahmad Zifal beserta anggota Adi Suryatama dan Basri Latief tak ketinggalan Ketua DPRD kota Payakumbuh YB Dt. Parmato Alam. Dari dialog anggota dewan dengan pihak sekolah yang terdiri dari kepala sekolah, majelis guru serta komite sekolah di dapatkan fakta di lapangan bahwa SDN 03 Payakumbuh membutuhkan pembangunan mushala dan wc yang representatif.

Sekilas kompleks SDN 03 Payakumbuh ini terlihat sempit katena hanya  dibangun dalam areal lahan seluas 1103 m persegi. Dengan jumlah murid 168 yang terbagi dalam 6 ruangan lokal. Jumlah guru PNS 8 orang, tenaga guru honorer dan tenaga pendidkan 4 orang.

Kepala SDN 03 Payakumbuh  Sri Hetrawati, S.Pd. SD mengungkapkan apresiasi yang tinggi kepada rombongan Komisi C DPRD kota Payakumbuh yang berkenan melakukan kunjungan ke SDN 03 Payakumbuh.

"Selamat datang kepada bapak-bapak anggota dewan yang telah datang kesini, semoga masukan dari kami dapat di perjuangkan nanti", ujar Sri Hetrawati.

Ketua Komisi C DPRD kota Payakumbuh Ir. Ahmad Zifal mengatakan, rencana pembangunan SDN 03 karena keterbatasan lahan maka akan di usahakan gedung bertingkat.

"Kita akan memperjuangkan anggaran pembangunan SDN 03 pada tahun 2019 nanti. Sehingga nantinya dengan adanya peningkatan fasilitass sarana dan prasarana maka SDN 03 tidak akan ketinggalan dengan SDN  yang lainnya di kota Payakumbuh ", ujar Ahmad Zifal.

Ketua DPRD kota Payakumbuh YB. Dt. Parmato Alam dalam sambutannya mengatakan kedepannya tidak ada lagi satu sekolah diunggulkan dari yang lain karena kita ingin semua sekolah berpredikat unggul.


"Kita harapkan adanya peningkatan pendidikan karakter dari kearifan lokal yang mesti di laksanakan oleh sekolah- sekolah yang ada dikota Payakumbuh", ucap Dt. Parmato Alam. (Fajar Sitepu)

Archipelagopost – Puluhan guru di lingkungan Dinas Pendidikan kota Payakumbuh lakukan aksi orasi ke DPRD kota Payakumbuh, Kamis (4/1), diduga tak puas atas kebijakan yang dinilai merugikan mereka.

Keluhan tersebut mereka sampaikan karena Kepala Dinas melakukan pemindahan/ mutasi hanya dengan secarik kertas memo. Hal tersebut sangat diluar kelaziman, sebab jika adanya mutasi Kepala Sekolah, biasanya harus sesuai dengan Keputusan Walikota.

Namun kedatangan guru tersebut belum bisa langsung diterima Wakil Rakyat (Anggota DPRD-red) sebab hingga pukul 15.30 Wib, anggota DPRD masih berada di lapangan untuk melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Dr. Adnaan WD Payakumbuh dan Balai Benih Ikan di kelurahan Padang Alai.

Hingga kini, pukul 16.14 Wib, Puluhan guru SMP tersebut masih menunggu kedatangan anggota DPRD

Pada kesempatan terpisah Kepala Dinas Pendidikan, A.H. Agustion membenarkan bahwa pihaknya melakukan mutasi terhadap puluhan guru SMP di lingkungan kerjanya untuk penyegaran dan pemerataan mutu pendidikan di Payakumbuh.

” Memang kita melakukan mutasi terhadap 38 orang guru SMP di Payakumbuh, untuk mutasi guru-guru bisa dilakukan oleh Kepala Sekolah, tak mesti Walikota Payakumbuh. Kita lakukan untuk pemerataan mutu pendidikan” sebut Agustion kepada wartawan.


Mutasi dilakukan untuk kemajuan pendidikan di kota Payakumbuh bukan untuk kepentingan politik. ”Kita melakukan mutasi guru-guru untuk pemerataan mutu pendidikan, yang salah satunya dengan cara pemerataan guru. Jadi tidak benar untuk ada kepentingan politik” ucapnya (Fajar Sitepu)

Archipelagopost – Balai Benih Ikan (BBI) di Padang Alai kecamatan Payakumbuh Timur yang direncanakan akan menunjang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) mengundang keinginan Komisi B DPRD kota Payakumbuh untuk melihat secara langsung potensi dan  sarana dan prasarana yang ada di BBI, Kamis (4/1).

Ketua Komisi B DPRD kota Payakumbuh Chandra Setipon didampingi Sekretaris Wulan Denura, mengatakan pihaknya akan mendukung pengembangan BBI ini untuk lebih dimaksimalkan.

"Apa yang sudah direncanakan Dinas Pertanian kota Payakumbuh harus kita dukung," ujarnya kepada wartawan di lokasi setempat.

Selama ini keberadaan BBI yang dinilai belum dapat dioptimalkan akan sangat sia-sia jika tidak didukung. Bahkan ia berharap jika keberadaanya dibenahi, maka akan mendukung pertanian dan perekonomian di kota Payakumbuh. "Jika BBI ini sudah dibenahi maka bisa memacu pertumbuhan ekonomi kerakyatan di kota Payakumbuh," ulas Wulan Denura.

Wulan Denura berharap, semoga dengan adanya BBI yang baru, dapat memudahkan petani ternak dalam mencari dan memenuhi bibit ikan berkualitas dalam rangka meningkatkan produksi ikan dan kesejahteraan peternak di kota Payakumbuh.


Kedepan Komisi B DPRD kota Payakumbuh meminta kepada OPD terkait untuk meningkatkan fasilitas di Balai Benih Ikan itu, mulai dari luasnya, kebersihan dan teknologi yang digunakan sehingga pembibitan yang dilakukan dapat berjalan efektif .(Fajar Sitepu)

Archipelagopost - Ketua harian pengcab Persatuan Renang Seluruh Indonesia ( PRSI) Kota Payakumbuh Drs. Edvianus serahkan dana pembinaan kepada atlit renang Kota payakumbuh yang tergabung dalam club Blue Shark Swimming Club dan Ngalau Swimming Club, Rabu, (3/1)

Acara ini dihadiri oleh Para pengurus PRSI dan orang tua dan atlit yang tergabung dalam Blue Shark Swimming Club,dan Ngalau Swimming Club  di kolam Renang Ngalau Indah Kota Payakumbuh.

Dana pembinaan ini diserahkan langsung oleh Ketua Harian PRSI Edvianus kepada 8 orang atlit renang Kota Payakumbuh yang tergabung pada Blue Shark Swimming Club, dan Ngalau Swimming Club diantaranya, Tegar Mulia N, Guntur Mulia N. Perlindungan Mulia N, Oktar Fernando Iqbal, Fika Pratiwi, Talita Raisa, Dwi Intan ramadani, Nabila.

Edvianus mengatakan, ke 8 atlit ini menerima dana pembinaan sebanyak Rp 600.000,- per orang, ini juga merupakan buah hasil mengikuti Kejuaraan Renang Tingkat Nasional Riau Open 2017 di Riau Aquatic Center, Rumbai Sport Center, Pekanbaru, bulan November 2017 lalu, dengan hasil yang memuaskan.

"Atlit ini juga akan kita persiapkan untuk menghadapai Pemprov 2018 di Padang Pariaman, dan O2SN SD, SMP, SMU, serta ajang Kejurnas di bulan Maret 2018 mendatang. "ungkap Edvianus.

Pengurus BSSC melalui Manager Mulia Raja N, berharap penerimaan dana hibah kedepannya dapat di tingkatkan, baik penerima maupun jumlah nilainya, disamping itu kami juga berharap masuk kolam renang tidak ada pungutan/gratis dan juga ada lomba Pra Porprov di Kota Payakumbuh serta Mendatangkan pelatih luar untuk penyegaran anak dan yang paling penting bantuan peralatan renang yang memadai, "harap Mulia Raja N.


Ketua Koni Kota Payakumbuh Yusra Maiza  mengapreaseasi pembinaan yang telah di lakukan oleh PRSI, Insyaallah kedepan Kita akan berupaya meningkatkan dan merespon kebutuhan kebutuhan tiap cabor agar prestasi bisa lebih maksimal.(Fajar Sitepu)

Mitra

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Powered by Blogger.