May 2018

Limapuluh Kota Archipelagopost - Buah sukses diraih Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Limapuluh Kota, mendapat penghargaan nasional dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) beberapa bulan lalu, ternyata menjadi cermin bagi daerah lain untuk melakukan kunjungan kerja.

 

Buktinya, anggota dan pegawai sekretariat DPRD kabupaten Kampar melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) dan sharing informasi ke BPBD kabupaten Limapuluh Kota, terkait program BPBD Limapuluh Kota  dalam menghadapi tanggap darurat bencana di musim hujan dan kemarau, Kamis (31/5).

 

Rombongan anggota DPRD kabupaten Kampar itu, dipimpin ketua komisi II DPRD kabupaten Kampar Zumrotun, wakil ketua komisi II Iib Nursaleh, sekretaris Hendra Yani, dan 5 anggota komisi II diantaranya Arefif Rahman Hakim, Diski, Firman Wahyudi, Hanafiah dan H. Mohd Kasru Syam.

 

Kunjungan kedelapan anggota komisi II DPRD Kampar itu, juga didampingi Kasubag Protokoler dan Publikasi sekretariat DPRD kabupaten Kampar Nurmansyah. Rombongan DPRD Kampar diterima sekretaris BPBD Limapuluh Kota Nur Akmal dan Kabid Kedaruratan dan Logistik (KL) Rahmadinol.

 

Dalam kesempatan itu, Zumrotun menyampaikan, dengan dipilihnya BPBD kabupaten Limapuluh Kota dalam kunker ini, karena program BPBD Limapuluh Kota dalam menghadapi penanggulangan bencana ataupun pengurangan resiko bencana telah teruji. Keberhasilan BPBD Limapuluh Kota juga bergema sampai ke seluruh nusantara.

 

Oleh karena itu, tidak salah rasanya kami belajar ke kabupaten Limapuluh Kota. Disampingi itu, kabupaten Limapuluh Kota adalah daerah tetangga kami. Yang jelas, jika terjadi bencana, pasti bermuara ke kabupaten Kampar.

 

Persoalan-persoalan lain, kami juga melihat dan mendengar kepedulian kepala daerah terhadap BPBD sangat tinggi. “Semoga dengan dapatnya berbagai pengalaman di Limapuluh Kota, kami bisa pula meniru keberhasilan yang diraih kabupaten Limapuluh Kota, “ujar Zumrotun.

 

Dalam pertemuan itu, kabid KL Rahmadinol menyebutkan, kami dari BPBD Limapuluh Kota mengucapkan terimakasih kepada rombongan komisi II DPRD kabupaten Kampar yang melakukan tukar informasi.

 

“Dengan kunker sharing informasi ini, jelas saja hubungan silaturahmi antara BPBD Limapuluh Kota dengan DPRD kabupaten Kampar semakin dapat ditingkatkan. Keberhasilan BPBD Limapuluh Kota meraih penghargaan tingkat nasional tahun 2018 ini, tentunya berkat dukungan semua pihak. Utamanya, kepedulian bupati bapak Irfendi Arbi, “ujar Nonon nama akrab Rahmadinol.   

 

Usai sharing informasi, ketua komisi II DPRD kabupaten Kampar Zumrotun menyerahkan cendra mata kepada sekretaris BPBD Limapuluh Kota Nur Akmal didampingi rombongan dan Kabid KL BPBD Rahmadinol.(Rahmat Sitepu)

Payakumbuh Archipelagopost - Kota Payakumbuh kembali meraih penghargaan dari pemerintah pusat. Setelah menerima perhargaan atas keberhasilan Payakumbuh mencapai target Universal Health Coverage (UHC) JKN-KIS dari Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu, kali ini Kota Payakumbuh menerima penghargaan tertinggi, Pastika Awya Pariwara sebagai daerah yang sudah menetapkan dan mengimplementasikan kebijakan/peraturan daerah pelarangan terhadap iklan rokok diluar ruangan dari Menteri Kesehatan RI.

Penghargaan diterima langsung oleh Walikota Payakumbuh, Riza Falepi didampingi Kepala Dinas Kesehatan Elzadaswarman dari Menteri Kesehatan RI, dr. Nila F. Moeloek melalui Sekjen Kemenkes RI, Untung Suseno Sutarjo di Jakarta, Kamis (31/5).

Dihubungi selepas menerima penghargaan, Walikota Payakumbuh yang didampingi Kadinkes, Elzadaswarman mengaku bersyukur dan menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan semua pihak yang turut berperan sehingga Kota Payakumbuh berhasil mendapat penghargaan tersebut.

"Alhamdulillah dan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga Kota kita termasuk satu diantara 10 kota di Indonesia yang memperoleh 
Penghargaan tertinggi berupa Pastika Awya Pariwara ini. Semoga dengan adanya penghargaan ini semakin menambah semangat kita untuk betul-betul mewujudkan Payakumbuh sebagai Kota Sehat Menuju Payakumbuh Menang," ujar Walikota Riza Falepi.

Dihubungi terpisah, Pengurus Forum Kota Sehat Kota Payakumbuh, dr. Iskandar mengaku bangga dengan prestasi dan penghargaan yang diperoleh Kota Payakumbuh. Menurutnya, penghargaan tersebut merupakan bukti kebijakan Pemerintah Kota Payakumbuh terkait Perda Kawasan Tanpa Rokok (KTR) sudah sejalan dengan keinginan pemerintah pusat.

"Kita sangat mengapresiasi Pemerintah Kota yang telah peduli dengan kesehatan warganya, yang telah mengingatkan warganya melalui Perda tersebut dan terbukti dianugerahi penghargaan oleh pemerintah pusat. Kedepan kita berharap, penerapan Perda tersebut agar lebih dioptimakan, termasuk penerapan sanksi bagi pihak pihak yang kedapatan melanggar," ungkap dr. Iskandar.

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Kota Payakumbuh tela mengeluarkan larangan pemasangan iklan rokok diluar ruangan sejak tahun 2009. Larangan tersebut diperkuat dengan dilahirkannya Perda No.15 tahun 2011 tentang Kawasan Tanpa Rokok.

Untuk diketahui, kawasan yang dinyatakan bebas asap rokok pada pasal 2 ayat (2) dalam Perda tersebut adalah Sarana Kesehatan, Tempat Proses Belajar Mengajar, Tempat Ibadah, Sarana Kegiatan Olah Raga, Arena Kegiatan Anak, Angkutan Umum, Tempat Kerja dan Tempat Umum.

Sementara pada Pasal 3 ayat (1) dijelaskan bahwa setiap orang dilarang untuk melakukan kegiatan memproduksi atau membuat rokok, menjual rokok, menyelenggarakan iklan rokok, mempromosikan rokok dan merokok. (Rahmat Sitepu/rel)

Payakumbuh Archipelagopost - Walikota Payakumbuh Riza Falepi membuka acara Sosialisasi dan Penyerahan SK Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik warga kurang mampu yang diselenggarakan oleh Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Payakumbuh. Acara berlangsung di GOR M. Yamin, Kubu Gadang, pada Rabu (30/5).

Hadir pada kesempatan tersebut Asisten II Setdako, Amriul Dt.Karayiang, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman, Marta Minanda, Perwakilan Kepala OPD se Kota Payakumbuh, Para Camat dan Lurah yang warganya memperoleh bantuan Rehab RTLH, serta para warga masyarakat penerima bantuan.

Dalam Laporannya, Kepala Dinas Perumahan dan Permukinan menyamlaikan bahwa untuk tahun 2018 ini, Kota Payakumbuh mendapat bantuan Rehab RTLH dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Pemerintah Pusat sebanyak 253 unit rumah.

"Alhamdulillah tahun ini kita mendapat bantuan rehab sebanyak 253 unit rumah dan telah kita sebar di 14 Kelurahan dari 47 Kelurahan yang ada di Kota Payakumbuh," ujar Marta Minanda.

Dijelaskan lebih lanjut, dari 253 penerima manfaat itu terdiri dari Kecamatan Payakumbuh Barat sebanyak 7 (tujuh) kelurahan dengan penerima manfaat 120 unit rumah.  Kecamatan Payakumbuh Utara, 5 (lima) kelurahan dengan penerima manfaat 94 unit rumah dan Kecamatan Payakumbuh Timur, 2 (dua) kelurahan dengan penerima manfaat 39 unit rumah.

"Masing-masing penerima manfaat akan mendapatkan bantuan senilai Rp 15 juta rupiah dalam bentuk bahan bangunan tanpa pajak," tukas Marta.

Ditambahkan Marta, nilai bantuan tahun ini meningkat senilai 5 juta dibanding tahun lalu.

"Ini merupakan reward bagi Kota Payakumbuh, karena tahun 2017 Payakumbuh mampu jalankan program ini dengan sukses. dibuktikan dengan tingkat konstribusi masyarakat sebanyak 67 persen," beber Marta.

Sementara, Walikota Payakumbuh dalam sambutannya mengatakan bahwa pelaksanaan program rehab RTLH ini sangat membutuhkan konstribusi dan sawadaya masyarakat, khususnya penerima manfaat.

"Kalau diandalkan anggaran dari pemerintah bisa saja hanya separoh tiang saja terpasang batu dan coran, dana tersebut sudah habis, maka dibutuhkan partisipasi dan swadaya dari bapak dan ibuk penerima bantuan," ujar Walikota Riza Falepi.

Dijelaskan lebih jauh bahwa  sukses tidaknya program RTLH ini tergantung dari tingkat swadaya penerima manfaat dan akan mempengaruhi besaran bantuan rehab RTLH untuk Kota Payakumbuh pada tahun yang akan datang.

"Untuk itu kami tegaskan kepada penerima manfaat, kalau ingin rumah kita bagus dan indah, indak ado kayu jonjang dikapiang. Tidak akan rugi, karena semuanya hanya untuk kita, pemerintah hanya membantu ala kadarnya, yakni senilai RP 15 juta saja, sisanya tentu bapak ibuk yang akan menggenapi," ujar Wako Riza.

Secara simbolis, SK penerima manfaat program RTLH diserahkan Walikota Payakumbuh kepada salah seorang lurah yaitu Lurah Payolansek, Budi Kurniawan, dimana sebanyak 23 warganya menjadi penerima manfaat. (Rahmat Sitepu/rel)

N3 Archipelagopost - Gubernur Sumatera Barat bersama Istri, Ny. Nevi Irwan Prayitno mengunjungi Masjid Hidayah Kelurahan Padang Tinggi Piliang Kecamatan Payakumbuh Barat pada Selasa (29/5). Kunjungan dilaksanakan sebagai bagian dari kegiatan Tim Safari Ramadhan (TSR) Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.

Rombongan disambut langsung pasangan Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh, Riza Falepi dan Erwin Yunaz. Turut menyambut, Sekdako, Benni Warlis, Para Asisten, Staf Ahli, Para Kepala OPD, Camat Payakumbuh Barat dan Lurah Padang Tinggi Piliang beserta Masyarakat dan Jamaah Masjid Hidayah.

Dalam sambutan selamat datangnya, Walikota Payakumbuh, Riza Falepi menyampaikan terimakasih kepada Gubernur Sumatera Barat yang hadir langsung memimpin Tim Safari Ramadhan Pemprov. Sumbar ke Kota Payakumbuh.

"Alhamdulillah tahun ini Kota Payakumbuh kembali dikunjungi langsung oleh Pak Gubernur dalam rangka Safari Ramadhan. Dan tahun ini lebih spesial karena juga didampingi oleh Ibu Gubernur, Buk Nevi, semoga kehadiran bapak dan ibu memberi energi tambahan bagi kami untuk terus membangun Kota Payakumbuh kedepan," ujar Walikota Riza Falepi.

Sementara Gubernur Sumatera Barat dalam sambutannya mengatakan bahwa kedatangan dirinya beserta istri dan rombongan TSR Pemprov. Sumbar adalah dalam rangka Silaturahmi.

"Tujuan kami ke Payakumbuh kali ini untuk bersilaturahmi. Silaturahmi ini penting, karena sesuai hadist Nabi Muhammad, setidaknya ada beberapa manfaat silaturahmi bagi seseorang, yaitu, umurnya diperpanjang, diberi rezki yang banyak, diampuni dosa-dosa, dan dimasukkan kedalam sorga. Oleh karena itu mari kita perkuat silaturahmi, terlebih di Bulan Ramadhan ini," ujar Gubernur Irwan Prayitno.

Dikatakan, setiap pemerintah, baik Pemprov. Sumbar maupun Pemko Payakumbuh pastilah selalu berpikir bagaimana membangun daerahnya.

"Kalaulah bisa dibuka isi kepala Pak Walikota kita, akan kita lihat penuh dengan pikiran dan ide bagaimana membangun dan membangun Kota Payakumbuh. Akan tetapi tudak semuanya bisa berjalan mulus, ada hambatan dan tantangan, dan itu yang harus diselesaikan ," ucap Gubernur.

Dikatakan Gubernur, hambatan itu bisa berasal dari internal pemerintahan semisal keterbatasan anggaran yang tersedia dan juga hambatan eksternal berupa rendahnya partisipasi masyarakat yang berpengaruh kepada kesuksesan pembangunan.

"Partisipasi masyarakat penting untuk suksesnya pembangunan. Misal kesediaan dibebaskan tanahnya untuk kepentingan pembangunan. Kalau masyarakat tidak berpartisipasi maka pembangunan akan tersendat," terang Gubernur.

Gubernur juga menekankan pentingnya kemampuan dan kreatifitas kepala daerah untuk menggaet investor dalam melaksanakan pembangunan didaerahnya. Menurutnya, tanpa adanya sokongan dana dari investor, maka pembangunan didaerah tidak akan dapat berjalan optimal.

"Omong kosong jika ada kepala daerah di Sumbar yang mengaku bisa membangun daerahnya tanpa ada sokongan dana dari Investor, sebab sebagian besar dana APBD sudah terpakai untuk biaya rutin, jadi perlu mencari investasi keluar. Disinilah dibutuhkan kreatifitas kepala daerah untuk bisa menggaet investor sebanyak-banyaknya ke daerahnya" tukas Gubernur Irwan.

Selesai memberi sambutan, Gubernur  Sumbar menyerahkan bantuan Pemprov. Sumbar kepada Pengurus Masjid Hidayah berupa dana Rp. 20 juta dan 3 (tiga) paket tikar sholat.

"Manfaatkanlah bantuan ini untuk kelanjutan pembangunan masjid kita. Ini sebagai pancingan untuk menghimpun dana yang lebih besar," pungkas Gubernur.

Sebelumnya, rombongan Gubernur Sumbar dijamu berbuka oleh Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh di Rumah Dinas Walikota, Kelurahan Tiakar Kecamatan Payakumbuh Timur.(Rahmat Sitepu/rel)

N3 Archipelagopost -  Walikota Payakumbuh, melantik dan mengukuhkan Pengurus Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kota Payakumbuh Masa Bhakti 2018-2023. Pelantikan dilaksanakan di Pendopo Rumah Dinas Walikota Payakumbuh pada Selasa (29/5).

Terpilih sebagai Ketua Umum LKKS Kota Payakumbuh, Ny. DR.Hj. Henny Riza Falepi dibantu Ade Vianora, SE sebagai Ketua Harian, Drs.Sri Joko Purwanto dan Desmon Korina, .IP, MM sebagai wakil ketua.

Sekretaris dijabat Fitta Yeva, S.Sos dibantu Eddy Rusydi Arrasydi, S.Pd sebagai wakil sekretaris. Sementara Bendahara diamanahkan kepada Yohandriwati Syamsu, S.Kom dibantu Trisna Rahmawati, S.Sos selaku wakik bendahara.

Terdapat 5 (lima) bidang dalam kepengurusan LKKS Kota Payakumbuh. Pertama, Bidang Pembinaan Organisasi dan Partisipasi Masyarakat dengan Koordinator Bidang dijabat oleh A.Dt.Mangkuto Nan Putiah. Kedua, Bidang Komunikasi dan Informasi dengan Koordinator Bidang dijabat oleh Irwan Suwandi. SN, S.IP.

Ketiga, Bidang Pemberdayaan, Pelayanan dan Perlindungan Sosial. Koordinator bidang dijabat Ance Alfiando, SST, MPSSp. Keempat, Bidang Advokasi dan Kerjasama. Koordinator Bidang dijabat, DR. Arman Husni. Dan kelima, Bidang Pendidikan dan Pelatihan, dimana Koordinator Bidang dijabat Yengki Otrio, S.Kom.

LKKS sendiri dibentuk berdasarkan Undang-undang Nomor 11 tahun 2009 tentang Kesejahterasaan Sosial dan Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial.

Dalam sambutannya, Walikota Payakumbuh berharap Pengurus LKKS Kota Payakumbuh yang baru dilantik sesegera mungkin menyusun program kerja dan bersinergis dengan Pemko dalam menangani dan menanggulangi berbagai persoalan kesejahteraan sosial yang ada di Payakumbuh.

“Penanganan berbagai permasalahan sosial yang ada di daerah kita butuh kepedulian kita semua termasuk LKKS yang baru dikukuhkan, tentunya dengan kebersamaan kita persoalan itu akan lebih mudah diatasi,” ujar Walikota Riza Falepi.

Lebih lanjut Walikota berharap LKKS yang baru saja dilantik itu benar-benar terjun dan berperan langsung ke tengah masyarakat serta mengajak berbagai pihak lainnya untuk ikut peduli dengan para penyandang masalah sosial di daerah ini.

“LKKS berfungsi koordinatif, untuk itu, silahkan LKKS berkoordinasi dengan berbagai lembaga penyelenggara kesejahteraan sosial di Payakumbuh termasuk BAZNAS Kota Payakumbuh yang juga mengelola dana sosial untuk mengatasi berbagai persoalan sosial di Kota Payakumbuh," pungkas Walikota, Riza Falepi.

Acara pelantikan turut disaksikan oleh Ketua LKKS Provinsi Sumatera Barat, Ny. Hj. Nevi Irwan Prayitno beserta jajaran. (Rahmat Sitepu/rel)

N3 Archipelagopost - Kabupaten Limapuluh Kota terus menunjukan kebolehannya di bidang pendidikan. Baru-baru ini, sejumlah murid Sekolah Dasar di daerah yang dipimpin Bupati H. Irfendi Arbi ini lolos dalam lomba Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat nasional.

Pejabat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Limapuluh Kota Indrawati Munir, S.Pd, M.Pd didampingi Kasi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Dikdas Hendra, M.Pd, mengatakan, siswa yang lolos lomba OSN tingkat nasional itu masing-masingnya Novrizal Putra dari SDN 01 Koto Tuo dan Lofesradwa Entoni murid SDN 02 Taram Kecamatan Harau.

“Novrizal Putra berhasil menempati rangking 21 dari 136 peserta lomba tingkat nasional bidang mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Sedangkan Lofesradwa Entoni berada pada urutan 51 dari 136 kandidat tingkat nasional bidang Matematika,” ungkap Indrawati kepada wartawan usai acara safari Ramadhan di Masjid Akhdhar Kenagarian Situjuah Ladang Laweh Kecamatan Situjuah Limo Nagari, kemaren.

Dikatakan, hal itu sesuai dengan isi surat Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud, Nomor : 969/D2/TU/2018 tanggal 22 Mei 2018.

Selain masuk daftar lomba bidang IPA dan Matematika tingkat nasional, siswa dari Kabupaten Limapuluh Kota atas nama Chikyta Naya Hayada asal SDN 02 Talang Maua Kecamatan Mungka juga sukses meraih juara 2 lomba melukis tingkat Sumatera Barat.

Tak kalah mengembirakannya, lanjut Indrawati, salah seorang siswa SMPN 2 Kecamatan Akabiluru Fuji Akhiari berhasil menempati peringkat 24 dari 3.500 siswa peserta ujian nasional se-Sumatera Barat tahun 2018. Dalam ujian nasional tersebut, Fuji mampu meraih nilai sebesar 355 untuk empat mata pelajaran.

            “Peringkat 24 dari ribuan peserta ujian nasional di Sumatera Barat ini merupakan perolehan nilai terbaik bagi Kabupaten Limapuluh Kota. Sebelumnya, siswa daerah ini belum mampu menempati peringkat di bawah urutan 100,” sela Hendra.

Begitu pula pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (SNBK) tingkat SLTP, daerah ini menempati urutan ke delapan dari 19 kota dan kabupaten di Sumatera Barat. Sedangkan dalam pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Kertas dan dan Pensil (UNKP) peringkat 4. (Rahmat Sitepu)

Limapuluh Kota, Archipelagopost - Dalam rangka "Ramadhan berbagi nikmat Bersukur dan Berterimakasih Dalam Berkah", keluarga besar Rumah Dinas Wakil Bupati Limapuluh Kota menggelar lomba busana muslim dan lagu Religi sejak beberapa waktu lalu.

Puluhan remaja putri yang tampil dengan balutan busana muslim, berlenggang diatas catwalk, seketika memukau para dewan juri dan ratusan warga yang sedang menyaksikan. 

Koordinator acara lomba busana muslim dan lagu religi, M Abrar Viodelf mengatakan, lomba ini diikuti oleh 34 orang peserta setingkat SD, SMP, SMA dan para peserta umum, dengan mendatangkan para dewan juri yang berkompeten dibidangnya.

"Kegiatan lomba busana muslim ini merupakan binaan langsung dari Ny. Eka Ferizal Ridwan, yang merupakan ketua GOW (Gabungan Organisasi Wanita) Kabupaten Limapuluh Kota.

"Insya Allah, nantinya para pemenang  akan dibawa berlaga di tingkat Provinsi maupun di tingkat Nasional untuk mewakili Kabupaten Limapuluh Kota," ujar Abrar.

Dalam sambutannya, sekaligus membuka secara resmi acara lomba Busana Muslim dan Lagu Religi, Wakil Bupati Limapuluh Kota Ferizal Ridwan mengatakan, kegiatan ini insya Allah akan berlangsung selama 29 malam yang terdiri 7 cabang lomba, diantaranya lomba Pildacil, Kasidah Rebana, MSQ, Busana Muslim, telenta islami, Video pendek, dan lomba Foto seputar Ramadhan Berbagi Nikmat.

"Kita senantiasa menghargai Ramadhan dengan berbagai amal. Untuk itu, keluarga besar Rumah Dinas Wakil Bupati menggagas acara ini selama 29 malam. Semula ada 5 lomba, kemuadian kita menambahkan lomba video pendek dan lomba foto", ucapnya.

Wabup juga menyampaikan, berbagai lomba dalam kegiatan Ramadhan Berbagi nikmat ini bukan hanya semata-mata mencari juara, tapi lebih mengangkat talenta dari para peserta.

"Kegiatan ini bukan hanya untuk mencari juara, tapi mengangkat talenta dari peserta, dan lebih sebagai bagian dari kebersamaan kita unk melakukan pembinaan, dan bagaimana kita bisa mengangkat potensi yang ada pada kita untuk meningkatkan industri kreatif di Kabupaten Limapuluh Kota", ungkap Wabup Ferizal Ridwan. (Rahmat Sitepu)

Limapuluh Kota, Archipelagopost -  Maraknya aksi anarkisme dan gangguan keamanan  yang terjadi di Indonesia belakangan ini, pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota bersama dengan Forkopinda setempat, terus melakukan upaya-upaya pencegahan dalam mencegah terjadinya gangguan tersebut dikalangan masyarakat. 

Untuk melakukan pencegahan ini, pemkab Limapuluh Kota bersama pihak kepolisian dan TNI terus melakukan berbagai cara dan upaya dalam meminimalisir aksi anarkis di tengah-tengah masyarakat, termasuk intruksi wajib lapor 1 x 24 jam jika ada tamu yang datang ke daerah mereka.

Ternyata, terobosan yang dilakukan berbagai unsur di kabupaten itu mendapat apresiasi dari Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, menurutnya dengan adanya upaya tersebut telah memberikan rasa aman dan nyaman di tengah-tengah masyarakat.

"Kita apresiasi antispasi dini yang dilakukan pemerintah daerah dalam mencegah tindakan-tindakan anarkis di Kabupaten Limapuluh Kota. Disini, kita melihat kekompakan pemerintah dengan kepolisian dan TNI selalu berjalan, ini pertanda bahwa Limapuluh Kota aman dan memberikan rasa nyaman kepada masyarakat," ujar Irwan Prayitno ketika memberikan sambutan silahturahim dan berbuka bersama di pendopo, rumah dinas bupati, Labuah Basilang, beberapa waktu lalu.

Selain itu, guna menciptakan rasa aman dan nyaman mengantispasi aksi anarkis dari orang yang tidak dikenal Irwan juga mengingatkan agar masayarakat terus waspada. "Mari bersama-sama kita cegah hal seperti ini, kenali masyarakat sekitar, jika ada tindakan dari mereka yang sedikit aneh-aneh atau mulai anarkis segera laporkan polisi. Untuk itu mari kita terus menjaga kekompakan, jika masyarakat kita selalu kompak maka Limapuluh Kota akan aman dan sejatera,"tambah Gubernur.

Selain itu, mengingat tahun 2019 mendatang akan memasuki pemilahan serentak, Irwan Prayitno juga menghimbau masyarakat untuk terus menjaga kemanan dan kedamaian dalam mewujudkan pemilu demorasi yang aman dan damai. " Mari kita bersama-sama mendukung kesuksesan pemilu, berhubung ini tahun politik masyarakat harus tetap bersatu menjaga kekompakan dan wujudkan pemilu damai,"ajak Gubernur.

Sebelumnya bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi  dalam sambutannya mengatakan pemkab Limapuluh Kota terus melakukan upaya-upaya pencegahan aksi anarkis, termasuk ganguan keamanan di kabupaten itu. Menurutnya, selama ini untuk mengantisipasi dan deteksi dini setiap potensi gangguan keamanan, pihaknya telah meminta seluruh jajaran Pemkab Limapuluh Kota mulai dari kepala jorong dan wali nagari untuk senantiasa menerapkan peraturan tamu wajib melapor serta menghidupkan Siskamling.

“Meski selama ini aman, Limapuluh Kota tak boleh lengah. Mari kita bersama-sama memberikan dukungan kepada aparat keamanan dan penegak hukum untuk menciptakan situasi dan kondisi lingkungan yang aman dan nyaman," sebut Irfendi.

Dirinya juga meminta masyarakat untuk tetap tenang dan melakukan aktifitas seperti biasa tanpa mengurangi kewaspadaan terhadap situasi dan kondisi lingkungan sekitar.

“Saya mengajak masyarakat untuk tidak resah, lakukan saja kegiatan sehari-hari seperti biasa, namun tetap waspada. Jika ada hal yang mencurigakan, segera laporkan kepada pihak berwajib seperti pada Babinsa dan Babinkantibmas yang selalu ada di tengah masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu, dalam Berbuka puasa bersama di Rumah Dinas Bupati itu Irwan Prayitno langsung didampingi istri Ny Nevi Irwan Prayitno, anggota DPRD Provinsi Sumbar, Irsyad Safar, pejabat, Kabiro-kabiro Provinsi, forkopinda beserta rombongan lainnya. Tampak hadir, Ketua TP-PKK Limapuluh Kota, Ny Monalisa Irfendi Arbi, kepala-kepala OPD, Danyon 131/braja sakti, tokoh masyarakat, walinagari beserta undangan lainnya.

"Kita mengucapkan terimakasih atas kedatangan rombongan Gubernur yang sekaligus juga didampingi istri, ini merupakan kebanggan tersendiri bagi kita. Semoga dengan adanya kegiatan berbuka puasa bersama ini, lebih mempererat rasa silahturahim diantara kita semua, kedepan kita berharap lebih meningkatkan Ukhwah islamiah kita bersama,"pungkas Irfendi. (Rahmat Sitepu/rel)

Limapuluh Kota Archipelagopost - Kabupaten Limapuluh Kota kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Perwakilan Sumatera Barat. Predikat tersebut merupakan yang ke-tiga kalinya secara berturut-turut digondol Kabupaten Limapuluh Kota selama kepemimpinan pasangan Bupati H. Irfendi Arbi dan Wakil Bupati Ferizal Ridwan.

Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Limapuluh Kota tahun 2017 itu, disampaikan Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sumatera Barat Pemut Aryo Wibowo kepada Bupati Irfendi Arbi dan Ketua DPRD Kabupaten Limapuluh Kota Syafaruddin Dt. Bandaro Rajo di aula Kantor BPK RI Perwakilan Sumatera Barat di Padang, Jumat (25/5).

“Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota Tahun 2017, termasuk implementasi atas rencana aksi yang telah dilaksanakan oleh Kabupaten Limapuluh Kota, maka BPK memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian, atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Limapuluh KotaTahun 2017,” ungkap Pemut Aryo Wibowo dalam sambutannya pada acara penyerahan LHP atas LKPD tersebut.

Dengan demikian, lanjut Pemut, Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota telah berhasil mempertahankan opini WTP tersebut tiga kali berturut turut sejak tahun 2015. Ia berharap agar hasil pemeriksaan itu dapat memberikan dorongan dan motivasi untuk terus memperbaiki pertanggungjawaban pelaksanaan APBD.

Bupati Irfendi mengaku sangat bersyukur, gembira dan merasa bangga atas perolehan opini WTP untuk yang ketiga kalinya ini. Menurutnya, keberhasilan mempertahankan opini bergengsi itu merupakan wujud komitmen seluruh jajaran Pemkab Limapuluh Kota dalam menyelenggarakan pengelolaan keuangan negara yang transparan dan akuntabel.

“Alhamdulillah, kita kembali mendapatkan opini WTP untuk ke tiga kalinya. Opini ini berhasil kita raih berkat kerjasama yang baik seluruh pihak terutama jajaran Pemkab Limapuluh Kota. WTP ini kita suguhkan buat masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota,” tutur Bupati Irfendi sembari mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak, termasuk jajaran BPK atas diraihnya prestasi bergengsi tersebut.

Bupati Irfendi berharap, prestasi tersebut bisa menjadi motivasi bagi seluruh aparatur sipil negara (ASN) di daerah ini untuk terus mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang trasparan dan akuntabel. Tak kalah pentingnya, menjadi momentum untuk menunjukan kinerja yang lebih baik lagi ke depannya.

 “Prestasi ini harusnya menjadi momentum untuk lebih meningkatkan dan mendorong terciptanya akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah. Kita mesti menjadikan ini sebagai sebuah kebanggaan yang harus dipertahankan dengan dukungan masyarakat dan stakeholders terkait,” tutur Irfendi.

Irfendi mengaku tidak ingin perolehan opini WTP itu membuat jajaran Pemkab Limapuluh Kota lengah dan terbuai.Ia mengajak seluruh jajarannya untuk selalu berusaha  dan berkomitmen untuk mendukung penyelenggaraan pengelolaan keuangan negara yang transparan dan akuntabel.

Senada Ketua DPRD Syafaruddin Dt. Bandaro Rajo juga, mengaku sangat bersyukur kepada Allah SWT dan berterimakasih kepada jajaran Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota yang telah melaksanakan tertib administrasi dan keuangan tentang pelaksanaan kegiatan tahun 2017.

“Ini prestasi membanggakan bagi Kabupaten Limapuluh di bawah pimpinan Bupati Irfendi Arbi dan Wakil Bupati Ferizal Ridwan. Kita mengapresiasi Bupati Irfendi Arbi dan Wabup Ferizal Ridwan beserta seluruh jajarannya yang sukses mempertahankan opini WTP tersebut,” ungkap Syafaruddin.

Diakui Syafaruddin, perolehan opini bergengsi ini jelas tidak terlepas dari keseriusan dan kegigihan Bupati mengingatkan dan mendesak jajarannya dalam menyusun laporan keuangan secara baik dan benar.

“Perolehan WTP ini tentu tidak terlepas dari keinginan yang kuat dari pimpinan daerah untuk dapat melaksanakan pengelolaan dan tanggungjawab keuangan daerah secara tertib, transparan dan akuntabel,” tutur Syafaruddin.

Sebelumnya Ketua BPK RI Perwakilan Sumbar Pemut Arya Wibowo dalam sambutannya juga mengapresiasi Kabupaten Limapuluh Kota yang sukses merebut opini WTP yang ke tiga kalinya itu. Dikatakan,pemeriksaan terhadap laporan keuangan bertujuan untuk memberikan opini tentang kewajaran penyajian laporan keuangan.

Menurutnya, pemeriksaan terhadap laporan keuangan ini bertujuan untuk memberikan opini atas laporan keuangan. Opini ini merupakan pernyataan profesional sebagai kesimpulan pemeriksaan mengenai tingkat kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan.

“Opini ini merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan,” kata Pemut.

Dalam kesempatan itu Pemut juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota yang telah berusaha dan berkomitmen mendukung penyelenggaraan pengelolaan keuangan negara yang transparan. Menurutnya, sesuai peraturan perundang-undangan, salahsatu hal penting yang diatur adalah kewajiban kepala daerah menyusun dan menyampaikan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD kepada DPRD berupa laporan keuangan yang sudah diperiksa BPK.

Terpisah berbagai elemen masyarakat juga mengapresiasi perolehan WTP secara berturut-turut tersebut.

“Ini membuktikan Bupati beserta jajarannya betul-betul serius dan konsekuen dalam menyusun laporan keuangan,” ungkap sejumlah warga. (Rahmat Sitepu/rel)

Payakumbuh, Archipelagopost - Pasar pabukoan di kenagarian Limbukan yang bertempat di sekeliling kantor KAN Limbukan selalu ramai di kunjungi setiap Ramadhan.

Sejak dahulu pasar pabukoan kenagarian Limbukan memang sudah dikenal masyarakat Payakumbuh. Karena beragam makanan spesifik buatan masyarakat pada bulan Ramadhan saja ditemukan.

Bagi sesiapa yang ingin mencoba makanan tradisional untuk berbuka puasa seperti Karabu Baluik, Gulai Bungo Jua, Palai Ikan Pantau, Gulai Kincuang, Pangek Cubadak,  Gulai Cipuik, Anyang daun pepaya, Lemang Tapai , Bongko dll lainnya. Para pengunjung dapat menemukannya disini.

Yanuar Gazali, SE , tokoh masyarakat Limbukan sekaligus anggota DPRD kota  Payakumbuh mengatakan kepada wartawan, (25/5) bahwa sejak dahulu lokasi sekitar halaman kantor KAN Limbukan dijadikan sebagai lokasi pasar pabukoan selama bulan Ramadhan.

"Dulunya hanya terdapat beberapa penjual makanan untuk takjil bagi masyarakat kenagarian Limbukan sendiri.

"Namun seiring perkembangan waktu, lokasi ini semakin ramai di kunjungi oleh masyarakat kota Payakumbuh untuk berburu takjil makanan spesifik yang jadi ciri khas pasar pabukoan Limbukan , "untuak ka ganti ganti salero makan", ujar anggota dewan yang akrab dipanggil An Udo.

Dijelaskan lagi maka untuk itu pengurus KAN bersama pemuda setempat telah membentuk panitia pengelola pasar pabukoan kenagarian Limbukan.

Mulai dari penataan tempat berjualan, penataan parkir serta permohonan bantuan dari aparat kepolisian dan dinas perhubungan untuk keamanan dan kelancaran lalu lintas di lokasi pasar pabukoan yang tepat berada di persimpangan jalan tersebut.

"Kita tetap komit untuk menjaga keamanan serta ketertiban agar para pengunjung merasa nyaman berburu takjil di sini", pungkas Taufik (37) salah seorang pemuda setempat yang berjaga di lokasi.
(Rahmat Sitepu)

Payakumbuh, Archipelagopost  - Dalam rangka memupuk keimanan dan ketaqwaan para ASN dilingkungan Pemerintahan Kota Payakumbuh selama bulan Ramadhan, Bagian Kesra, Sekretariat Daerah Kota Payakumbuh mengadakan wirid pengajian rutin setiap Jum'at pagi.

Bertempat di Ruang Sholat, Lt.1 Balaikota Payakumbuh, eks. Lapangan Poliko, Jumat (25/5), Wirid perdana Ramadhan 1439 H, diisi oleh Ustadz Miftahul Gani, Lc asal Tanjung Pauh Kota Payakumbuh.

Wirid diikuti oleh seluruh ASN yang berkantor di Balaikota, mulai dari Asisten, Kepala OPD, Kepala Bagian dan seluruh karyawan karyawati.

"Insyaa Allah selama bulan suci Ramadhan ini kita rutin mengadakan wirid setiap Jum'at pagi. Kita berharap dengan diadakannya wirid maka akan bisa menambah ilmu dan memperkuat keimanan para ASN kita yang muaranya tentu akan meningkatkan kerja dan kinerja mereka selaku aparatur negara," ujar Kabag Kesra, Ul Fakhri saat ditemui usai pelaksanaan wirid tersebut.

Dalam Tausyiahnya, Ustadz Miftahul Gani mengupas tentang Safa'at (pertolongan). Dikatakan, safa'at merupakan bentuk pertolongan yang bisa diterima oleh seseorang, dalam hal ini orang yang beriman.

"Secara bahasa Safa'at berarti Genap, sementara secara istilah berarti pertolongan seseorang kepada orang lain, sehingga orang lain tersebut terjauh dari kehancuran dan kesedihan," terang Ust. Miftahul Gani yang merupakan lulusan universitas Al Azhar, Mesir.

Dikatakan, safa'at identik dengan pertolongan yang akan diterima oleh orang beriman diakhirat kelak. Menurutnya, ada sepuluh safaat yang akan bisa diberikan diakhirat nanti.

"Safa'at pertama adalah Safa'at Rasulullah. Nanti ummat manusia akan berbondong bondong meminta safa'at kepada para nabi, mulai dari Nabi Adam, Nuh, Ibrahim, Musa hingga Isa, namun mereka tidak bisa memberikan safaat. Dan ketika mereka menemui Nabi Muhammad, maka atas Izin Allah, Safa'at bisa diberikan oleh Nabi Muhammad," ujar Ust. Miftah.

Adapun sembilan safa'at lainnya yang bisa diperoleh orang beriman kelak adalah, Safa'at dari Malaikat, Safa'atnya para Nabi buat kaumnya, Safa'at Orang Beriman, Safa'at Orang Tua kepada Anak, Safa'at Anak kepada Orang Tua, Safa'at Orang yang Meninggal dalam Keadaan Syahid, Safaat Al Quran, Safa'at Puasa dan Safa'at Langsung dari Allah Swt.

"Namun kunci dari pemberiaan kesepuluh safa'at diatas tetaplah Biiznillah (izin dari Allah-red)," pungkas Ust. Miftahul Gani. (Rahmat Sitepu/rel)

Limapuluh Kota, Archipelagopost - Agar generasi muda tidak tejerumus dengan tindakan kriminal, narkoba, kejahatan, mengisap lem  dan sebagainya, tentunya sangat diperlukan peranan orangtua. Peran orangtua tidak hanya membesarkan anak dengan materi, akan tetapi tentu dengan perhatian serius dan kepedulian semua pihak.

 

“Perhatian serius itu, dibuktikan dengan menggunakan mata dan telingga, melihat dengan siapa anak kita bergaul dan juga memperhatikan lingkungan, “ujar Kapolres Limapuluh Kota diwakili Kanit Bimas Polsek kecamatan Payakumbuh Ipda. Kurnia Adifa, SH ketika memberikan sambutan pada tim IX safari ramadhan di mesjid  Istiqomah Jorong Parik Dalam, kenagarian Taeh Baruah, kecamatan Payakumbuh, kabupaten Limapuluh Kota, Rabu (23/5) malam.

 

Dipaparkan Kurnia Adifa, biasanya generasi muda lepas kedunia hitam diawali dengan coba-coba, akhirnya terbiasa. Inilah yang harus kita cegat dari dini. Jangan kita biarkan anak kita pulang larut malam dengan alasan apapun. Karena dengan pulang larut malam mentalnya jadi rusak.

 

Kemudian, terhadap melayani tamu, kita semua tetap waspada dan jeli. Jika ada keraguan terhadap tamu, diminta kepada seluruh elemen masyarakat melaporkan kepada stakholder, misalnya kepada kepala jorong, wali nagari, camat ataupun kepada pos polisi terdekat.

 

Kita semua telah mendengar dan melihat, situasi dan kondisi negara kita saat ini. Maraknya narkoba, bahkan Indonesia sekarang darurat narkoba. Yang dikatakan darurat harus cepat ditindak lanjuti, jika sakit harus segera diobati. Makanya, kita semua harus tanggap untuk mencegahnya. Mari kita selamatkan generasi muda.

 

“Untuk itu, mari kita bangun kepedulian. Dengan terbangunnya kepedulian ditengah masyarakat, tentu apa yang kita impikan bersama akan tercapai, utamanya masalah ketertiban, keamanan dan kenyamanan, “ujar Kurnia Adifa.

 

Sebelumnya, Kaoplres memperkenalkan anggota tim IX, selain kapolres juga dihadiri Dandenzipur 2 Padang Mengatas, diwakili Pasi Intel Letda CZI Yulhapdi, Kadis DPMD/N Ahmad Zuhdi Perama Putra, Sekretaris BPBD Nur Akmal.

 

Kemudian, Kabid Bansos Dinsos Akmal, Kabid Perbendaharaan Badan Keuangan Irwandi, Camat Kecamatan Payakumbuh Aimel Nazra, ustad Buajng M dan dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortibun serta Wira Hutri dan Mitra, keduanya pendamping tim dari Bagian Kesra. (Rahmat Sitepu)

Limapuluh Kota, Archipelagopost - Malam ke Delapan bulan suci Ramadhan 1439 H, Tim Safari Ramadhan II yang dipimpin oleh Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, berkunjung ke Mesjid Baiturrahman, Jorong Padang Jariang, Nagari Situjuah Gadang, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Rabu, (23/5).

Selain Wakil Bupati, turut hadir dalam rombongan Ketua MUI Limapuluh Kota, Safrijon, Wakil Ketua Pengadilan agama, Khalil Irfan, Kepala BPS Kabupaten Limapuluh Kota Heri Sulistio, perwakilan Kepala Dinas Perikanan, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, Irfan Am, Camat Situjuah Limo Nagari, Syaiful, Sekretaris Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM, Ayu Mitria, Sekretaris Inspektorat, Sekretaris Bapelitbang, Lisa Angraeni, Niniak Mamak, Cadiak Pandai dan Tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya, Wali Nagari Situjuah Gadang, Sofyan Ledi mengucapkan selamat datang kepada Tim Safari Ramadhan II Kabupaten Limapuluh Kota, yang dipimpin Wakil Bupati Limapuluh Kota.

"Mudah-mudahan, dengan kegiatan Safari Ramadhan ini akan dapat meningkatkan hubungan silaturahmi antara masyarakat dengan pemimpinnya, dan alhamdulillah kita punya pemimpin yang sholeh", ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga menerangkan bahwa Dana Desa untuk Tahun 2018 ini, Nagari Situjuah gadang mengalokasikan 4 titik pembangunan dan selebihnya untuk pemberdayaan.

"Nagari Situjuah Gadang terdiri dari 6 Jorong, tahun 2018 ini kita mendapat alokasi dana desa sebesar 818 juta, yang sebelumnya pada tahun 2017 kita memperoleh sebanyak 884 juta. Jadi, agak berkurang sedikit dari tahun sebelumnya", jelas Sofyan.

Dihadapan sejumlah warga para jemaah, Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan mengajak untuk senantiasa selalu bersukur atas nikmat yang telah diberikan Allah, semoga kegiatan ini dapat menjadi amal ibadah disisi Allah SWT.

"Agar kita diberkahi oleh Allah, maka jagalah silaturahhim, saling berkunjung, saling berkirim doa dan senantiasa bersyukur. Silaturrahim memperpanjang umur dan mempermurah rezki. Mudah mudahan negeri kita menjadi Baldatun Thoyibatun Warabun Ghofur", terangnya.

Pada kesempatan tersebut, Wabup Ferizal Ridwan juga mengatakan bahwa tahun 2018 ini merupakan tahun ke 3 kepemimpinannya bersama Bupati Irfendi Arbi.

"Tentu masih banyak yang perlu kita perjuangkan dan kita bangun dalam dalam mensejahterakan rakyat. Untuk Tahun 2018 ini Pemerintah Daerah Kabupaten Limapuluh Kota mengelola 1.3 Triliun APBD, sekitar 63% nya habis untuk belanja pegawai, sisanya itu lah, yang kita gunakan untuk melaksanakan pembangunan", terangnya.

Wabup Ferizal Ridwan juga mengakui, masih banyak yang mesti dibenahi, seperti pengembangan IKK Sarilamak dan masalah pembangunan SDM yang dapat dimulai dengan pembenahan sektor pendidikan.

"Saya sangat mengapresiasi Wali Nagari Situjuah Gadang, Karena Dana Desa yang dikelolanya lebih banyak dipergunakan sebagai pemberdayaan. Pemberdayaan sumber daya manusia mesti kita tingkatkan, kita harus pikirkan bagaimana membangun generasi masa depan, bagaimana kita berinovasi mendorong sektor pendidikan. Untuk itu, kita perlu menganggarkan hal-hal yang wajib dan tepat, serta memanfaatkan keuangan sesuai dengan peruntukannya, dan gunakan program kegiatan pembangunan menurut apa yang kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan", pungkasnya.

Kunjungan Tim Safari Ramadhan di Jorong Padang Jariang ini, di awali dengan buka puasa bersama dengan masyarakat setempat serta di akhiri dengan memberikan bantuan dana 10 juta rupiah kepada Wali Nagarai Situjuah Gadang dan selanjutnya diserahkan kepada pengurus Masjid Baiturrahman. (Rahmat Sitepu)

Limapuluh Kota Archipelagopst - Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke 110 tahun 2018 Kabupaten Limapuluh Kota di halaman kantor bupati Bukik Limau Sarilamak, Senin (21/5) berlangsung meriah dan khidmad. 

Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Dandim 0306/50 Kota, Letkol. Kav. Solikhin S.sos. Ikut hadir, Kapolres Limapuluh Kota, Pj Sekda Taufik Hidayat, kepala -kepala OPD, berserta peserta upacarayang terdiri dari Polri, Satpol PP Damkar, Korpri, serta unsur POS lainnya dan sejumlah siswa Sekolah.

Peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun ini mengangkat tema pembangunan sumber daya manusia memperkuat pondasi kebangkitan Nasional Indonesia di Era Digital. Dalam sambutan yang dibacakan Dandim 0306/50 Kota, Letkol. Kav. Solikhin S.sos membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika menyebutkan, peringatan Hari Kebangkitan Nasional, 20 Mei 2018, ini harus dimaknai dengan upaya- upaya penyadaran setiap masyarakat Indonesia, untuk mengembangkan diri dan merebut setiap peluang untuk meningkatkan kapasitas diri yang dibuka oleh berbagai pihak, baik oleh pemerintah, badan usaha, maupun masyarakat sendiri. 

"Pengembangan kapasitas sumber daya manusia juga harus diletakkan dalam konteks pemerataan dalam pengertian kewilayahan, agar bangsa ini bangkit secara bersama-sama dalam kerangka kebangsaan Indonesia,"ujarnya.

Alhamdulillah, kita mencatat bahwa tak sedikit anak muda kreatif yang mampu menaklukkan gelombang digitalisasi dengan cara mencari berkah di dalamnya. Internet, media sosial, situs web, layanan multimedia aplikasi ponsel, mereka jadikan ladang baru buat berkarya, dan pasar yang menjanjikan bagi kreativitas. Banyak kreator konten dan pengembang aplikasi Indonesia yang mendunia, mendapatkan apresiasi baik material maupun non-material.

Oleh sebab itu, mari bersama-sama kita jauhkan dunia digital dari anasir-anasir pemecah-belah dan konten-konten negatif, agar anak-anak kita bebas berkreasi, bersilaturahmi, berekspresi, dan mendapatkan manfaat darinya. Tidak ada satu pihak yang tanggung jawabnya lebih besar daripada yang lain untuk hal ini. "Dalam konteks menghadapi digitalisasi ini, kita semua harus dalam irama yang serempak dalam memecahkan masalah dan menghadapi para pencari masala,"tambahnya.

Dulu kita bisa, dengan keterbatasan akses pengetahuan dan informasi, dengan keterbatasan teknologi untuk berkomunikasi, berhimpun dan menyatukan pikiran untuk memperjuangkan kedaulatan bangsa. Seharusnya sekarang kita juga bisa, sepikul berdua, menjaga dunia yang serba digital ini, agar menjadi wadah yang kondusif bagi 5 perkembangan budi pekerti, yang seimbang dengan pengetahuan dan keterampilan generasi penerus kita.

"Selamat Hari Kebangkitan Nasional ke-110. Mari maknai peringatan tahun ini di lingkungan kita masing-masing, sesuai lingkup tugas kita masing-masing, untuk semaksimal mungkin memfasilitasi peningkatan kapasitas sumber daya manusia, terutama generasi muda, yang akan membawa kepada kejayaan bangsa di tahun-tahun mendatang,"pungkasnya. (Rahmat Sitepu)

Payakumbuh Archipelagopost -- Wakil Walikota Payakumbuh, Erwin Yunaz memimpin upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) Ke-110 Tingkat Kota Payakumbuh Tahun 2018. Upacara berlangsung di Halaman Balikota Payakumbuh, Eks.Lapangan Poliko pada Senin (21/5).

Turut hadir dalam upacara, unsur Forkopimda Kota Payakumbuh, Sekdako, Para Asisten dan Staf Ahli serta pimpinan OPD beserta staf dan Camat serta Lurah Se Kota Payakumbuh.

Kadis Kominfo, Elvi Jaya yang bertindak sebagai perwira upacara mengatakan bahwa upacara peringatan Harkitnas Ke-110 tersebut dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia.

"Sesuai Telegram dari Kemendagri, seluruh Pemda baik provinsi dan Kota/Kabupaten diminta untuk mengadakan upacara bendera memperingati Harkitnas pada hari ini, dan kami di Dinas Kominfo menjadi fasilitator dalam pelaksanaan upacara kali ini," ujar Elvi Jaya saat dihubungi usai pelaksanaan upacara bendera.

Dikatakan, seyogyanya, peringatan Harkitnas sendiri jatuh pada tanggal 20 Mei 2018, akan tetapi karena bertepatan dengan hari libur (minggu-red), maka pelaksanaan Upacara Peringatan Harkitnas diundur ke hari Senin, 21 Mei 2018.

"Sesuai arahan Mendagri, upacara digelar hari ini (senin-red) dimana tema yang diangkatkan secara nasional adalah, Pembangunan Sumber Daya Manusia Memperkuat Kebangkitan Nasional Indonesia Dalam Era Digital," terang Elvi Jaya.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Walikota Payakumbuh, Erwin Yunaz membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.

Dalam sambutannya, Menkominfo menyampaikan bahwa lebih dari satu abad yang lalu saat negara Indonesia belun terbentuk, Indonesia nyaris tidak punya apa-apa. Yang dimiliki hanya semangat dalam jiwa dan kesiapan mempertaruhkan nyawa. Namun sejarah mencatat dengan semangat dan komitmen itu saja telah cukup, asalkan ada persatuan dalam cita cita yang sama : kemerdekaan Indonesia.

"Bersatu, adalah kata kunci ketika kita ingin menggapai cita-cita yang sangat mulia," seru Wawako membaca sambutan Menkominfo.

Dijelaskan, jika dahulu modal bangsa Indonesia hanya semangat dan komitmen pantang menyerah semata, maka hari ini setelah kemerdekaan diraih, bangsa Indonesia punya hampir segala yang dibutuhkan.

"Seharusnya kita terinspirasi bahwa dengan kondisi embrio bangsa seabad lalu yang berada dalam rundungan kepapaan pun, kita telah mampu menghasilkan energi dahsyat untuk membawa kepada kejayaan. Apalagi kini, ketika kita jauh lebih siap, tak berkekurangan dalam sumber daya alam dan sumber daya manusia," ujar Menkominfo dalam sambutannya.

Ditambahkan, tema peringatan kali ini harus dimaknai dengan upaya-upaya penyadaran setiap masyarakat Indonesia, untuk mengembangkan diri dan merebut setiap peluang untuk meningkatkan kapasitas diri. Digitalisasi diberbagai bidang juga membuka jendela peluang dan ancaman yang sama. Ia akan menjadi ancaman jika hanya pasif menjadi pengguna dan pasar, namun menjadi berkah jika mampu menaklukkannya menjadi pemain yang menentukan lanskep ekonomi berbasis digital dunia.

"Dulu kita bisa, dengan keterbatasan akses pengetahuan dan informasi, dengan keterbatasan teknologi dan komunikasi, berhimpun dan menyatukan pikiran untuk memperjuangkan kedaulatan bangsa. Seharusnya sekarang kita juga bisa, sepikul berdua, menjaga dunia yang serba digital ini, agar menjadi wadah yang kondusif bagi perkembangan budi pekerti, yang seimbang dengan pengetahuan dan keterampilan generasi penerus kita. Selamat Hari Kebangkitan Nasional Ke-110," pungkas Wawako mengakhiri sambutan Menkominfo, Rudi Antara. (Rahmat Sitepu)

Limapuluh Kota, Archipelagopost - Tim Safari Ramadhan (SR) II Kabupaten Limapuluh Kota yang dipimpin Wakil Bupati Ferizal Ridwan, Jumat (18/5) tiba di Mesjid Takwa, Jorong Galugua, Nagari Galugua, Kecamatan Kapur IX, setelah menempuh medan yang sangat berat di tengah derasnya hujan.

Dalam kegiatan SR yang sudah diagendakan oleh pemerintah daerah itu, sejumlah warga para jemaah, mencurahkan aspirasi dan permintaan terhadap kelangsungan pembangunan di kampung mereka.

"Bapak pasti sudah tau dan merasakan sendiri bagaimana jalan menuju Nagari kami, berbahaya bagi siapa saja yang melewati. Jika hujan tiba, kami akan kesulitan beraktifitas karena badan jalan banyak berlobang dan berlumpur,” kata Wali Nagari Galugua menyampaikan keluhan warganya.

Dia juga menambahkan, selain jalan, masyarakat Nagari Galugua juga sangat membutuhkan MDA dan fasilitas umum seperti Tower jaringan telekomunikasi agar bisa memanfaatkan kemajuan teknologi seperti jaringan internet dan telepon.

"Kami sangat membutuhkan dukungan dan perhatian pemerintah di sektor pembangunan, termasuk jaringan komunikasi. Katena saat ini telepon sudah menjadi kebutuhan penting bagi siapapun," ungkap Wali Nagari yang akrab disapa Cami itu.

Pada kesempatan tersebut, Wali Nagari yang baru dilantik itu juga meminta kepada semua pihak termasuk pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota agar memberikan dukungan kepadanya dalam membangun Nagari Galugua.

"Sebagai Wali Nagari yang baru dilantik, saya mohon dukungan kita bersama, membangun Nagari Galugua terutama dukungan dari masyarakat pemerintah Kabupaten," pungkasnya.

Menjawab berbagai permintaan masyarakat, terutama mengenai perbaikan jalan, Wabup Ferizal Ridwan menyampaikan bahwa pada tahun 2018 ini ada dua paket jalan yang akan dialokasikan untuk Nagari Galugua.

"Untuk jalan, Ada sekitar 9,4 Miliar yang akan dibawa ke Nagari Gelugur tahun 2018 ini, dari Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota senilai 8 M dan dari Provinsi 1,4 M." Ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Wabup Ferizal Ridwan juga berdialog bersama pemuka masyarakat memberikan petunjuk serta arahan bagaimana melaksanakan pembangunan. Disamping itu, dirinya menyatakan siap untuk berdiskusi, terkait apa yang harus dilakukan dalam rangka membangun Nagari Galugua.

"Saya mengajak dan memhimbau agar kita semua mendukung Wali Nagari terpilih untuk membagun Nagari Galugua. kami meminta partisipasi seluruh masyarakat, harus fokus klu ingin membangun. Mari kita berdiskusi, dengan menyempurnakan RPJM Nagari." Pungkasnya.

Selain Wabup Ferizal selaku ketua tim, turut hadir dalam kunjungan TSR II itu, anggota DPRD Limapuluh Kota, Syamsul Mikar, Kepala BPS Limapuluh Kota, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, H. Irfan Am, Camat Kapur IX, Andri Yasmen Sekretaris Inspektorat, sejumlah staf Bagian Kesra dan Humas. Dalam kegiatan itu, Wabup Ferizal Ridwan, sempat menyerahkan bantuan hibah Rp10 juta untuk pembangunan masjid setempat. (Rahmat Sitepu)

Payakumbuh Archipelagopost - Polres Payakumbuh semakin dekat dengan masyarakat kembali dibuktikan jajaran Polres Payakumbuh yang di pimpin AKBP Endrastiawan Setyowibowo dengan giat goro di Mesjid Baiturrahman, Sabtu pagi (19/05/2018). Sebelumnya kegiatan serupa telah juga dilaksanakan di mesjid Istiqamah jorong Tabek Panjang Kec Payakumbuh Kab. 50 Kota.

Hadir juga bersama Kapolres, Waka Polres,  Edissra Kapolsek, Rusirwan, Kasat, Kanit, Kasi, Kasubbag, Perwira dan seluruh personil Polsekta Payakumbuh dan PNS berbaur bersama masyarakat kelurahan Ompang Tanah Sirah.

Kehadiran rombongan Polres Payakumbuh disambut Lurah diwakili LPM, khaidir bersama RT dan RW bersama pemuka masyarakat RW I Tanjung Anau kelurahan Ompang Tanah Sirah Kec. Payakumbuh Utara Kota Payakumbuh.

Menurut Kapolres Payakumbuh AKBP Endrastiawan Setyowibowo SIK, MH, giat goro mesjid ini merupakan bukti kecintaan personil Polri dengan mesjid yang telah bersusah payah kita bangun bersama bahkan memakan dana dan waktu.

" Program Bersih Mesjid jajaran Polres Payakumbuh adalah salah satu bukti konkrit bahwa Polisi Itu juga masyarakat, hanya posisi tugas dan fungsi saja sebagai pembeda profesi. Dan mesjid ini adalah milik kita semua dan kitalah yang akan menjaga dan merawatnya bersama," jelas Kapolres.

"Program Polres Payakumbuh membersihkan mesjid ini akan terus kita gelar dan kita gilirkan secara terjadwal, sehingga seluruh mesjid yang ada di wilkum Polres Payakumbuh dapat kita bersihkan bersama masyarakat. Kita akan lanjutkan kegiatan ini secara kontinyu, sehingga tidak ada lagi benteng pemisah antara polisi dengan warga. Karena polisi adalah warga," tukuknya.

Mewakili Lurah Ompang Tanah Sirah, Ketua LPM Khaidir didampingi pengurus mesjid, RT, RW dan pemuka masyarakat menyampaikan terima kasih kepada Kapolres dan jajarannya yang telah membantu warga Ompang Tanah Sirah dalam membersihkan Mesjid Baiturrahman.

"Terima kasih kepada pak Kapolres, giat goro tentunya akan meningkatkan jalinan silaturahim antara warga dan Polri. Sebagai bukti menyatunya polisi dengan masyarakat khususnya di Polres Payakumbuh. Semoga apa yang kita laksanakan hari ini menjadi amal ibadah bagi kita bersama. Sekali lagi Kami an LPM mengucapkan terima kasih kepada Kapolres beserta personil," ucap Khaidir.

Kapolsekta Payakumbuh,  Kompol Russirwan yang akrab disapa Ayah juga hadir dan mengerahkan personil polsekta, termasuk PNSnya.

"Kelurahan Ompang Tanah Sirah yang merupakan wilayah yang dibawahi langsung Polsekta Payakumbuh. Giat bersih mesjid tanpa pamrih di wilkum Polres Payakumbuh adalah perintah Kapolres. Untuk menunjukkan langsung kepada masyarakat bahwa polisi dengan tugasnya sebagai pelindung, pelayan dan pengayom masyarakat adalah benar adanya. Polisi itu berasal dari masyarakat dan untuk masyarakat.

"Dengan telah bersihnya mesjid, insyaallah kita bisa beribadah dengan khusu'," imbuh Kapolsekta Payakumbuh, Kompol Russirwan.

Karena kondisi sedang berpuasa,  sehingganya agak jauh basa dan basi. Giat goro mesjid yang berlangsung sekitar 2 jam ini diakhiri dengan pengambilan dokumentasi photo bersama. (Rahmat Sitepu)

Payakumbuh Archipelagopost - Walikota Payakumbuh Riza Falepi meresmikan pasar Pabukoan (Pasar Ramadhan-red) di Jalan Sutan Usman Payakumbuh, Kamis (17/5) sore. Beraneka ragam jajanan, mulai dari cemilan, kolak, es tebak, lamang tapai, cendol hingga lauk pauk berbagai rasa, tersedia di pasar musiman setiap bulan Ramadhan itu. Ratusan pedagang dan warga yang berbelanja kuliner Ramadhan turut menyaksikan peresmian pasar pabukoan, ditandai dengan pengguntingan pita oleh Walikota.

“Luar biasa ramainya masyarakat, belum dibuka tapi sudah ramai transaksi jual beli. Alhamdulillah semoga berkah rezeki mereka. Manfaatkanlah pasar pabukoan ini dengan baik. Nikmatilah segala kuliner yang tersedia. Selama sebulan ini, masyarakat dan warga Payakumbuh akan dimanjakan dengan berbagai hidangan untuk berbuka,” kata Riza Falepi dalam sambutannya.

Dikatakan Walikota, semoga keberadaan pasar pabukoan bisa memberi dampak ekonomi bagi warga kota kita, khususnya pedagang dan pelaku UKM yang merupakan ujung tombak pertumbuhan ekonomi kota. Dan semoga semakin banyak bermunculan para pelaku UKM di kota kita (Payakumbuh-red) ini.

“Kepada para pedagang khususnya, kami minta untuk menjaga kehalalan, keamanan dan kehigenisan makanan yang dijual. Jangan pakai zat macam-macam, seperti formalin dan boraks, karena yang akan memakan sanak saudara kita semua," harap Wako Riza.

Ditambahkannya, selain itu, kebersihan dan keamanan pasar pabukoan perlu dipelihara dan dijaga, sehingga memberi kenyamanan bagi yang berbelanja. Kami atas nama Pemko Payakumbuh mengajak masyarakat kota Payakumbuh mari berbelanja di Pasa Pabukoan Payakumbuh.

Selain pasar Pabukoan di jalan Sutan Usman, juga ada tiga sentra pasa Pabukoan utama di kota Payakumbuh, yaitu Pasar Pabukoan di simpang Parik Lamposi, Limbukan dan Pasar Pabukoan Padang Kaduduak yang baru beroperasi kurang dari sebulan lalu. ”Semoga juga ramai jual beli disana," pungkas Riza.

Usai peresmian, walikota bersama sejumlah pejabat lainnya, meninjau seluruh kawasan pasar pabukoan sambil berdialog dengan pedagang makanan. Turut hadir dalam acara tersebut Asisten II Amriul Dt Karayiang, Kepala Dinas Koperasi dan UKM H. Dahler. SH, Kadis Kesehatan Elzadaswarman dan sejumlah anggota Muspida. (Rahmat Sitepu)

Payakumbuh Archipelagopost - Ramadhan adalah bulan yang mulia. Kemuliaan Ramadhan tidak tergantung pada manusia. Ramadhan telah agung dari dulunya. Kegiatan-kegiatan untuk menyambut Ramadhan adalah untuk kita yang menyambutnya. Bukan untuk Ramadhan itu sendiri, ungkapan tersebut disampaikan Buya Gusrizal Gazahar Ketua MUI Sumbar, saat menjadi penceramah dalam rangkaian kesiapan jajaran Pemko Payakumbuh menyambut ramadhan 1439 H/2018 M di Aula Balaikota Payakumbuh, eks Lapangan Poliko, Rabu (16/5) kemaren.

Dikatakan Buya Gusrizal, kegiatan untuk menyambut datangnya Ramadhan merupakan bentuk penyadaran diri manusia untuk lebih baik dari waktu ke waktu. “Kegiatan-kegiatan yang tidak akan menambah semangat, apalagi bertolak belakang dengan hakikat ramadhan, hentikan!,” ajaknya.

Balimau misalnya, sentil Buya Gusrizal, sampai saat ini tidak pernah ditemukan dalam fikih puasa. Tidak ada perintah khusus dalam Islam bila memasuki bulan puasa harus mandi-mandi dan balimau di sungai-sungai. “Ini hanya tradisi. Namun setelah dikaji, Tradisi Balimau lebih banyak mudaratnya dari manfaatnya,” jelasnya.

Dalam kesempatan sama, Wakil Walikota Payakumbuh mengajak seluruh jajaran ASN (Aparatur Sipil Negara) Pemko Payakumbuh dapat menyambut Ramadhan dengan bersuka cita dan tetap produktif.

“Puasa jangan dijadikan sebagai alasan untuk bermalas-malasan, justru lebih produktif, guna melayani masyarakat Payakumbuh secara keseluruhan,” ujar Erwin.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, selain sejumlah Kepala Perangkat Daerah di Pemko Payakumbuh, juga tampak Sekda, Benni Warlis, para Asisten, dan Ketua MUI Kota Payakumbuh, Buya Mismardi. (Rahmat Sitepu)

Payakumbuh, Archilelagopost - Wakil Walikota Payakumbuh, Erwin Yunaz membuka secara resmi pelatihan perhotelan dan pemagangan keluar negeri bagi lulusan SLTA di Kota Payakumbuh yang merupakan kerjasama antara Pemerintah Kota Payakumbuh dengan Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Sahid Jakarta. Acara berlangsung di Aula SMKN 3 Payakumbuh di Kelurahan Padang Tangah Payobadar, Kecamatan Payakumbuh Timur, Senin (14/5).

Hadir pada kesempatan tersebut Pimpinan STP Sahid Jakarta, Kusmayadi, MM, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Nakerperin) Kota Payakumbuh, Dafrul Pasi bersama kepala OPD se Kota Payakumbuh, Kepala SMKN 3 Payakumbuh, Dafrimal beserta para Kepala Sekolah SLTA se Kota Payakumbuh serta para siswa calon peserta pelatihan beserta orang tua mereka.

Dalam laporannya, Kadis Nakerperin, Dafrul Pasi mengungkapkan bahwa program kerjasama pelatihan perhotelan dan pemagangan ke luar negeri antara Pemko Payakumbuh dengan STP Sahid Jakarta sudah berlangsung sebanyak dua angkatan. Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan skil generasi muda dan mengurangi angka pengangguran di Kota Payakumbuh.

"Pelatihan dan pemagangan kali ini akan berlangsung selama 9 bulan, dibagi dalam 2 (dua) termen. Pertama, pelatihan selama tiga bulan dan dilanjutkan enam bulan pemagangan di luar negeri," ujar Dafrul.

Ditambahkan Dafrul, pelatihan dan pemagangan kali ini akan melibatkan kurang lebih 68 peserta (hadir saat pembukaan 38 orang-red) yang  terdiri dari lulusan SLTA se Kota Payakumbuh, dimana pendanaan selama program ditanggung oleh APBD Kota Payakumbuh. 

"Satu satunya pemerintah daerah yang bekerjasama dengan STP Sahid Hanya Kota Payakumbuh yang membantu dan menfasilitasi pendanaan bagi peserta pelatihan dan pemagangan," ungkap Dafrul yang diikuti tepuk tangan hadirin. 

Wakil Walikota Payakumbuh dalam arahannya mengajak para siswa dan orang tua siswa calon peserta pelatihan dan magang ke luar negeri untuk bersyukur. Menurutnya, kesempatan tersebut cukup langka dan harus dimanfaatkan dengan sebaik baiknya.

"Kalian bersyukur, sebagaimana disampaikan kepala dinas tadi, hanya Kota Payakumbuh yang membiayai peserta pelatihan, sementara peserta dari daerah lain membayar secara pribadi untuk bisa ikut pelatihan dan magang ke luar negeri. Jangan sia-siakan kesempatan ini," ujar Wawako Erwin.

Dikatakan Erwin, Pemko Payakumbuh sangat serius dalam upaya peningkatan kualitas SDM warganya serta mengurangi angka pengangguran dengan memfasilitasi para lulusan SLTA dan angkatan kerja lainnya untuk menambah skil melalui pelatihan.

"Sebetulnya kita menganggarkan pelatihan dan magang ini untuk 120 orang peserta, saya fikir ini harus dioptimalkan, masih ada waktu untuk memenuhi kuota tersebut," ajak Erwin.

Erwin meminta agar pihak sekolah dan para siswa calon peserta pelatihan agar mengajak para siswa lain untuk bisa bergabung dalam program tersebut.

"Mari sampaikan kepada mereka yang belum tahu. Saya yakin dari 4500 lulusan SLTA kita tahun ini, tidak semuanya melanjutkan ke perguruan tinggi, nah mereka yang tidak lanjut kuliah bisa memanfaatkan kegiatan ini untuk membangun skil agar bisa bersaing didunia kerja," seru Wawako Erwin.

Diakhir sambutan, Wawako Erwin juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada STP Sahid yang telah bersedia bekerjasama membangun SDM generasi muda Kota Payakumbuh dengan memfasilitasi pelatihan serta pemagangan ke luar negeri. 

"Semoga kerjasama ini bisa terus berlanjut dan bisa lebih banyak menjangkau lulusan SLTA Payakumbuh, khususnya yang tidak langsung lanjut kuliah," pungkas Erwin. (Rahmat Sitepu)

Limapuluh Kota Archipelagopost - Bupati Limapuluh Kota H. Irfendi Arbi mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) saling bermaafan sebelum memasuki bulan suci Ramadhan. Selain itu, Bupati juga mengingatkan para abdi negara itu untuk tetap disiplin dan bekerja secara optimal.

            “Saya mengajak kita semua untuk saling bermaafan  menjelang bulan Ramadhan ini. Mari kita sucikan hati dan perbanyak ibadah selama bulan yang penuh berkah ini,” ungkap Bupati Irfendi Arbi di hadapan para ASN pada apel pagi di halaman kantor bupati di Bukit Limau Sarilamak, Selasa (15/5).

            Bupati mengingatkan, ibadah puasa di bulan ramadhan ini jangan sampai dijadikan alasan untuk bermalas-malasan dalam bekerja. Sebab, pelayanan masyarakat dan kegiatan pembangunan harus tetap berjalan dengan baik sesuai rencana.

“Saya minta seluruh pegawai untuk tetap disiplin dan menunjukan etos kerja, terlebih bagi aparat yang bersentuhan langsung dengan pelayanan  masyarakat. Mari kita jadikan ibadah puasa tahun ini lebih baik dari tahu-tahun sebelumnya,” tutur Irfendi.

            Lebih lanjut Irfendi mengajak para ASN untuk senantiasa mengeluarkan zakat, infak dan sedekah sesuai dengan tuntunan agama Islam.  Zakat tersebut, diharapkan dapat menjadi salahsatu solusi ketiadaan biaya pendidikan bagi anak dari keluarga miskin.

            “Saya berharap, kita semua ikut peduli dan berperan aktif dalam mengatasi persoalan biaya pendidikan yang dialami anak-anak dari keluarga miskin. Dengan bersama, saya yakin kita bisa membantu biaya pendidikan mereka yang hidup serba kekurangan,” tutur Irfendi.

Terkait dengan aksi teror beberapa hari belakangan, lebih lanjut Bupati Irfendi meminta para ASN tetap tenang dan dapat melakukan aktifitas seperti biasa. Namun tetap waspada dan senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan serta masyarakat.

“Jangan takut, tapi kita harus berani melawan aksi anarkis dan tetap waspada. Tak kalah pentingnya, mari kita tingkatkan persatuan dan kesatuan,”  tutur Irfendi.

Ikut hadir dalam apelm pagi itu Pj Sekda Taufik Hidayat, Asisten 1 Deddy Permana, Aisiten II Fitma Indrayani dan para kepala dan pejabat OPD. (Rahmat Sitepu)

Limapuluh Kota Archipelagopost - Sukses mengimplementasikan program desa SWA- JKN program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) tahun 2018. Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota diganjar penghargaan dari BPJS kesehatan. 

Penghargaan ini, diberikan langsung Gubernur Sumbar Irwan Prayitno kepada bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi dalam acara Universal Healt Cover Age (UHC) Class dan forum Komunikasi para pemangku kepentingan utama tingkat kab/kota dan tingkat Provinsi serta forum kordinasi pengawas dan pemeriksaan kepatuhan tingkat Provinsi Sumatera Barat BPJS Kesehatan wilayah Sumbateng Jambi di Ballroom Hotel Mercury Padang, Senin (14/5).

Irfendi Arbi dinilai sebagai kepala daerah yang senantiasa mendorong pelaksanaan desa Swa-JKN dalam upaya mencapai cakupan semesta Program JKS-KIS tahun 2019 di Kenagari Taram. Tidak saja tampil sebagai daerah yang pertama sekali dalam pelaksanaan Desa Swa-JKN, Kabupaten Limapuluh Kota juga menjadi satu-satunya daerah yang sudah melaksanakan Desa Swa-JKN di Provinsi Sumatera Barat.

Pada kesempatan itu, Irfendi juga didaulat sebagai pembicara, memotivasi 19 Kota/Kabupaten lain dalam mewujudkan desa SWA-JKN. Dalam sambutannya, Irfendi mengatakan program JKN merupakan salah satu program strategis nasional. Pemerintah menargetkan terwujudnya UHC atau cakupan semesta pada 1 Januari 2019 dimana seluruh penduduk minimal 95 persen sudah terdaftar dalam program JKN yang diselenggarakan BPJS kesehatan.

Dikatakannya, desa SWA-JKN merupakan suatu program yang strategi untuk mencapai cita-cita cakupan semesta, dimana membangkitkan kembali rasa gotong royong yang menjadi jati diri bangsa di tengah-tengah masyarakat nagari menggerakkan masyarakat yang selama ini hannya menunggu kartu KIS yang gratis dari pemerintah.

Banyak permasalahan yang muncul di Nagari saat ada anggota masyarakat yang sakit namun tidak punya kartu KIS, atas inisiatif Bamus bersama walinagari yang kita dorong bersama BPJS kesehatan maka muncul gagasan untuk menjadikan Nagari Taram sebagai pelopor Desa Swa-JKN di Kabupaten Limapuluh Kota. "Masyarakat nagari bergotong royong membayar sendiri iuran JKN nya. Kedepan ada rencana dari walinagari Taram untuk memanfaatkan Bank sampah sebagai salah satu funding support untuk pembiayaan JKN di Nagari Taram,"jelasnya.

Dijelaskan Irfendi, banyak manfaat yang didapatkan dengan hadirnya nagari SWA-JKN. Diantaranya, pendaftaran JKN  secara kolektif cukup sampai di nagari, pembayaran iuran teratur setiap bulan, pembayaran tidak perlu antre membayar, masyarakat terhindar dari resiko akibat keterlambatan pembayaran iuran, nagari bisa memonitor masyarakat yang tidak mampu untuk diusulkan dalam penerima bantuan jaminan kesehatan.

 "Selain itu, derajat kesehatan meningkat sehingga produktifitas masyarakat juga meningkat, produktif meningkat karena masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan biaya kesehatan jika sakit,"jelasnya.

Untuk itu, Irfendi berharap dengan adannya program ini dapat mendorong nagari lainnya menjadikan program tersebut, karena permasalahan kesehatan adalah permasalahan yang akan selalu muncul setiap waktu dinagari. "Apabila setiap nagari menjalankan program desa SWA-JKN ini maka kita optimis Kabupaten/kota akan berhasil mewujudkan cakupan semesta pada 1 Januari 2019 yang tentu saja ini akan menjadi kebanggaan dan bukti keberhasilan yang dirasakan masyarakat,"jelasnya.

Disamping program Desa SWA-JKN, Pemkab Limapuluh Kota menggagas pula program jaminan kesehatan bagi pekerja agama melalui pendanaan dari Baznas, mereka terdiri dari garin, guru agama, mubaliq, yang selama ini belum punya jaminan kesehatan. "Melalui kesempatan ini saya mengajak rekan-rekan bupati/walikota untuk kita bersama-sama melakukan berbagai upaya untuk mempercepat tercapainya cakupan semesta karena program JKN ini sangat besar manfaatnya. Saya yakin masing-masing daerah punya inovasi dengan caranya sendiri untuk mencapai cakupan semesta program JKN-KIS ini,"pungkasnya.

Sementara itu, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno dalam sambutannya mengapresiasi daerah yang telah mendorong percepatan pencapaian UHC JKS-KIS itu.

“Kita mengapresiasi daerah-daerah yang sukses mewujudkan UHC, kita berharap daerah-daerah lain yang saat ini masih belum, agar dengan segera mewujudkan hal ini,"ujarnya.

Menurutnya, dukungan dan peran serta kepala daerah sangatlah strategis dan menentukan dalam mengoptimalkan Program JKN-KIS terutama dalam mendorong Universal Health Coverage (UHC), meningkatkan kualitas pelayanan, dan peningkatan kepatuhan.

Senada juga diungkapkan, Deputi Direksi Wilayah Sumbagteng dan Jambi Siswandi, Se, MM. Menurutnya, kepatuhan kota dan provinsi selama ini telah berjalan dari tahun ke tahun,  "Semoga apa yang diharapkan dapat terwujud dengan baik 

sehingga implementasi tentang optimasasi BPJS dapat berjalan dengan baik dan kualitas hidup masyarakat indonesia semakin meningkat,"pungkasnya.(Rahmat Sitepu)

Payakumbuh Archipelagopost - Bulan suci Ramadhan tinggal menghitung hari lagi, di bulan yang penuh berkah ini umat islam melaksanakan ibadah istimewa antara lain Berpuasa di siang hari dan Sholat Tarawih berjamaah di mesjid pada malam hari nya, sehingga membuat umat muslim berlomba-lomba dalam melaksanakan ibadah dan kebaikan.

Hal ini disampaikan ketua DPRD Kota Payakumbuh H. YB Dt. Parmato Alam ketika ditemui www.archipelagopost.com di rumah dinasnya, Minggu (13/5) malam.

Dt. Parmato Alam yang merupakan salah satu unsur pimpinan daerah kota Payakumbuh mengucapkan selamat menyambut kedatangan bulan suci Ramadhan, dan berharap agar seluruh masyarakat dapat memanfaatkan momen bulan suci Ramadhan yang akan datang ini untuk mendapatkan pahala berlimpah dan mendapatkan juga keridhoan dari Allah SWT.

"Pertama kali kita selaku pimpinan DPRD mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa, semoga amal ibadah diterima dan di berkahi oleh Allah SWT, dan juga mari ramaikan masjid dan musholla, agar pahala yang kita terima berlipat ganda," ujarnya.

Politisi Golkar ini juga mengajak kepada masyarakat agar selalu waspada menjelang ke mesjid dengan memastikan agar rumah betul-betul dalam keadaan aman ketika ditinggalkan untuk beribadah ke mesjid.

"Baik dari sisi dapur, kompor gas, maupun yang memasak memakai tungku harus dipastikan padam dan dalam kondisi aman. Kunci rumah, dan barang-barang berharga perlu diwaspadai dan dijaga agar kenyamanan, kesejukan, dan ketenangan beribadah lebih kondusif," tambahnya lagi.

Ketua DPRD Kota Payakumbuh juga menghimbau kepada masyarakat yang memiliki warung agar jangan menjual petasan karena sangat berbahaya bagi keamanan dan kenyamanan.

Kepada anak-anak juga agar di larang untuk meletuskan petasan supaya jangan berakibat fatal bagi yang meledakkan atau yang terkena ledakan petasan itu sendiri.

"Budaya main petasan di bulan Ramadhan ini jangan lagi dipakai karena selain berbahaya, letusannya juga mengganggu ketenangan beribadah," ujarnya tegas.

"BA 3 M" ini juga mengatakan kalau nantinya Tim Ramadhan DPRD Kota Payakumbuh nanti akan bergabung dengan tim Ramadhan dari Pemko Payakumbuh untuk bersilaturahmi dengan masyarakat dan menyampaikan informasi berkaitan dengan pembangunan daerah.

"Kepada masyarakat kota Payakumbuh mari kita jaga kerukunan beragama karena kita adalah masyarakat yang bertoleransi terhadap sesama kita, saling menjaga dan saling hormat menghormati," tutupnya. (Rahmat Sitepu)

Payakumbuh Archipelagopost - Polres Kota Payakumbuh melakukan pengamanan kepada tempat ibadah umat kristiani di Gereja Bhetel Payakumbuh yang dilaksanakan Polsek Kota Payakumbuh, Minggu (13/5).

Kapolsek Kota Payakumbuh Kompol Russirwan ketika dikonfirmasi via telepon seluler mengatakan bahwa, kita melakukan pengamanan di Gereja Bhetel Lundang Payakumbuh bertepatan pada hari minggu sesuai dengan jadwal kebaktian umat kristiani, untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

"Pengamanan yang kita lakukan merupakan bentuk antisipasi mengingat adanya tragedi yang terjadi di Surabaya, jadi untuk memberikan rasa nyaman kepada umat kristiani dalam menjalankan ibadah, maka kita dari Polsek Kota Payakumbuh melakukan pengamanan ketat di sekitar lokasi ibadah mereka," ucap Kompol Russirwan yang akrab dipanggil Ayah.

Kompol Russirwan juga menambahkan bahwa tanggung jawab keamanan dan ketertiban ditengah-tengah masyarakat bukan hanya tanggung jawab institusi Polri saja, tetapi juga semua elemen masyarakat.

"Kalangan Politik, Ulama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, serta organisasi lainnya juga diharapkan memberikan andil dalam menciptakan rasa aman dan nyaman di lingkungan kita," ujarnya.

"Apalagi kita orang minangkabau yang terkenal dengan falsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah yang memiliki nilai luhur, salah satunya menjunjung tinggi kerukunan antar Umat beragama".

Diakhir pembicaraan Kompol Russirwan mengucapkan selamat menyambut bulan suci Ramadhan dengan pesan "Mari ciptakan suasana aman dan nyaman serta selalu tingkatkan kewaspadaan". (Rahmat Sitepu)

Payakumbuh Archipelagopost - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Payakumbuh menggelar Sosialisasi Tahapan Pemutakhiran Data Pemilih dan Penyusunan Daftar Pemilih Pemilu Tahun 2019 bertempat di Aula Balai Inseminasi Buatan (BIB) Propinsi Sumatera Barat di Kelurahan Ibuah Kecamatan Payakumbuh Barat, Sabtu pagi sekitar pukul 08.00 Wib.(12/5) kemaren.

Sosialisasi yang diikuti oleh  pengurus Partai Politik, kepala kecamatan serta kelurahan se-kota Payakumbuh  itu dibuka ketua KPU Payakumbuh, M. Khadafi diwakili Komisioner KPU, Heidi Mursal.

Dalam sambutannya Ketua KPU mengatakan bahwa sosialisasi yang digelar tersebut adalah salah satu kewajiban KPU untuk mensosialisasikan setiap tahapan Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2019, sehingga setiap tahapan Pileg diketahui oleh masyarakat luas.

” Kita (KPU) sesuai tupoksi wajib mensosialisasikan setiap tahapan Pemilu kepada masyarakat, sehingga apapun tahapan yang dilaksanakan bisa diketahui oleh masyarakat. Saat ini petugas Pantarlih sedang bekerja melakukan Pemutakhiran Data Pemilih.” ungkapnya.

Heidi Mursal juga menambahkan, para peserta yang mengikuti Sosialisasi ini juga diharapkan partisipasinya dalam melakukan sosialisasi kepada masyarakat, baik Camat dan Lurah kepada masyarakat, termasuk pengurus Partai Politik (Parpol) juga ikut melakukan sosialisasi. Sebab ikut serta pada Pemilu mendatang merupakan hak setiap warga yang telah memenuhi syarat sebagai pemilih".

” Pelaksanaan Pemilu tidak selesai oleh penyelenggara saja, untuk itu kami mengharapkan komponen masyarakat untuk ikut melakukan sosialisasi setiap tahapan pemilu yang digelar KPU. Sebab tolok ukur berhasilnya Pemilu adalah meningkatnya partisipasi pemilih disetiap tingkatan,” tutupnya. (Rahmat Sitepu)

Limapuluh Kota Archipelagopost - Dalam rangka memajukan pendidikan anak usia dini melalui pengenalan kebudayaan daerah dan mensukseskan gerakan orang tua membacakan buku, Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat menggelar Gebyar Paud dan Gernas Baku, di Halaman Gor Singa Harau, Sarilamak, Sabtu (12/5) kemaren.

Tak tangung-tangung, puluhan ribu warga hadir memeriahkan kegiatan ini, diperkirakan hampir 20 ribu masyarakat yang memadati lokasi gebyar paud tersebut. Ikut hadir, Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi, bunda Paud Limapuluh Kota, Ny Monalisa Irfendi Arbi, pelaksana Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Indrawati Munir, Kadis Sosial, Harmen, kepala-kepala OPD, Forkopinda beserta undangan lainnya.

Menurut laporan panitia pelaksana, Indrawati Munir, kegiatan Gebyar Paud dan Gernas baku ini sebagai upaya mewujudkan anak-anak paud yang sehat, cerdas dan berbudaya serta orang tua yang selalu membacakan buku buat anak di usia dini.

"Selain itu, Gebyar Paud dan Gernas baku ini merupakan rangkain dari kegiatan Hut IGTKI-PGRI yang ke 68 sekaligus tutup tahun pelajaran 2017-2018. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, dapat terwujud anak yang cerdas, berkrakter dan berdaya saing sebagi benteng NKRI,"ujarnya.

Ia menguraikan, peserta terdiri dari seluruh TK-PAUD se Kabupaten Limapuluh Kota, dari 7000 siswa Paud yang tergabung dalam IGTKI yang ada pada 13 Kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota ditambah ribuan guru, pengawas dan walimurid. Dalam memeriakan kegiatan tersebut dilakukan berbagai rangkain kegiatan. Diantaranya, lomba melukis, tari, bercerita dan mengambar beserta kegiatan lainnya."Dengan berbagai rangkain kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas bermain dan kreatifitas anak,"tutupnya.

Sementara itu, bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi dalam sambutannya mengatakan, dengan adanya berbagai rangkain kegiatan tersebut dapat mengasah keterampilan anak-anak usia dini yang ada di Kabupatennya. "Kita mengapresiasi kegiatan ini, melalui kegiatan seperti ini dapat meningkatkan kualitas anak, mengajarkan anak untuk lebih kreatif dan mandiri,"sebutnya.

Dikatakannya, peran orang tua dalam pendidikan anak usia dini merupakan hal paling utama sebagai bentuk perkembangan dan proses pembelajaran. "Orang tualah yang paling dominan dalam mengajarkan anak, untuk itu mari kita giatkan program membaca buku kepada anak sehingga terlahir generasi cerdas dan berkarkter. Jadi, anak-anak kita haru terus dibiasakan untuk membacakan buku di rumah,"sebutnya.

Seperti diketahui, jelas Irfendi saat ini perkembangan yang terjadi pada anak sangat pesat pada tahun-tahun awal kehidupannya sebagai anak, oleh karena itu gebyar paud tersebut sangat perlu dilakukan. "Melihat keceriaan anak-anak usia dini dilapangan ini kita merasa bangga, mereka begitu antusias mengikuti berbagai rangkain kegiatan,"tambahnya.

Kemeriahan Gebyar paud ini semakin terasa ketika Irfendi Arbi didampingi  bunda Paud, Ny Monalisa dan undangan lainnya ikut menari bersama anak-anak paud yang diikuti oleh seluruh guru dan wali murid. Selain itu, dalam kesempatannya bupati juga berbagi kebahagian dengan anak-anak dengan membacakan buku cerita sekaligus bernyanyi bersama. (Rahmat Sitepu)

Mitra

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Powered by Blogger.