N3 Archipelagopost - Gubernur Sumatera Barat bersama Istri, Ny. Nevi Irwan Prayitno mengunjungi Masjid Hidayah Kelurahan Padang Tinggi Piliang Kecamatan Payakumbuh Barat pada Selasa (29/5). Kunjungan dilaksanakan sebagai bagian dari kegiatan Tim Safari Ramadhan (TSR) Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
Rombongan disambut langsung pasangan Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh, Riza Falepi dan Erwin Yunaz. Turut menyambut, Sekdako, Benni Warlis, Para Asisten, Staf Ahli, Para Kepala OPD, Camat Payakumbuh Barat dan Lurah Padang Tinggi Piliang beserta Masyarakat dan Jamaah Masjid Hidayah.
Dalam sambutan selamat datangnya, Walikota Payakumbuh, Riza Falepi menyampaikan terimakasih kepada Gubernur Sumatera Barat yang hadir langsung memimpin Tim Safari Ramadhan Pemprov. Sumbar ke Kota Payakumbuh.
"Alhamdulillah tahun ini Kota Payakumbuh kembali dikunjungi langsung oleh Pak Gubernur dalam rangka Safari Ramadhan. Dan tahun ini lebih spesial karena juga didampingi oleh Ibu Gubernur, Buk Nevi, semoga kehadiran bapak dan ibu memberi energi tambahan bagi kami untuk terus membangun Kota Payakumbuh kedepan," ujar Walikota Riza Falepi.
Sementara Gubernur Sumatera Barat dalam sambutannya mengatakan bahwa kedatangan dirinya beserta istri dan rombongan TSR Pemprov. Sumbar adalah dalam rangka Silaturahmi.
"Tujuan kami ke Payakumbuh kali ini untuk bersilaturahmi. Silaturahmi ini penting, karena sesuai hadist Nabi Muhammad, setidaknya ada beberapa manfaat silaturahmi bagi seseorang, yaitu, umurnya diperpanjang, diberi rezki yang banyak, diampuni dosa-dosa, dan dimasukkan kedalam sorga. Oleh karena itu mari kita perkuat silaturahmi, terlebih di Bulan Ramadhan ini," ujar Gubernur Irwan Prayitno.
Dikatakan, setiap pemerintah, baik Pemprov. Sumbar maupun Pemko Payakumbuh pastilah selalu berpikir bagaimana membangun daerahnya.
"Kalaulah bisa dibuka isi kepala Pak Walikota kita, akan kita lihat penuh dengan pikiran dan ide bagaimana membangun dan membangun Kota Payakumbuh. Akan tetapi tudak semuanya bisa berjalan mulus, ada hambatan dan tantangan, dan itu yang harus diselesaikan ," ucap Gubernur.
Dikatakan Gubernur, hambatan itu bisa berasal dari internal pemerintahan semisal keterbatasan anggaran yang tersedia dan juga hambatan eksternal berupa rendahnya partisipasi masyarakat yang berpengaruh kepada kesuksesan pembangunan.
"Partisipasi masyarakat penting untuk suksesnya pembangunan. Misal kesediaan dibebaskan tanahnya untuk kepentingan pembangunan. Kalau masyarakat tidak berpartisipasi maka pembangunan akan tersendat," terang Gubernur.
Gubernur juga menekankan pentingnya kemampuan dan kreatifitas kepala daerah untuk menggaet investor dalam melaksanakan pembangunan didaerahnya. Menurutnya, tanpa adanya sokongan dana dari investor, maka pembangunan didaerah tidak akan dapat berjalan optimal.
"Omong kosong jika ada kepala daerah di Sumbar yang mengaku bisa membangun daerahnya tanpa ada sokongan dana dari Investor, sebab sebagian besar dana APBD sudah terpakai untuk biaya rutin, jadi perlu mencari investasi keluar. Disinilah dibutuhkan kreatifitas kepala daerah untuk bisa menggaet investor sebanyak-banyaknya ke daerahnya" tukas Gubernur Irwan.
Selesai memberi sambutan, Gubernur Sumbar menyerahkan bantuan Pemprov. Sumbar kepada Pengurus Masjid Hidayah berupa dana Rp. 20 juta dan 3 (tiga) paket tikar sholat.
"Manfaatkanlah bantuan ini untuk kelanjutan pembangunan masjid kita. Ini sebagai pancingan untuk menghimpun dana yang lebih besar," pungkas Gubernur.
Sebelumnya, rombongan Gubernur Sumbar dijamu berbuka oleh Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh di Rumah Dinas Walikota, Kelurahan Tiakar Kecamatan Payakumbuh Timur.(Rahmat Sitepu/rel)